Ketahui Kode Bank Muamalat dan Bank Syariah Lainnya
- Dok. Bank Muamalat
Jakarta, VIVA – Bank Muamalat, sebagai bank syariah pertama yang berdiri di Indonesia pada tahun 1992, telah menjadi pelopor dalam layanan keuangan berbasis prinsip syariah. Bank ini beroperasi secara mandiri tanpa afiliasi dengan bank konvensional, menjaga kemurnian operasionalnya sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi Islam. Pengelolaan dana di Bank Muamalat diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah, memastikan bahwa semua produk dan layanan yang ditawarkan mematuhi syariah.
Bank Muamalat menawarkan berbagai produk dan layanan keuangan, termasuk Mobile Banking, Internet Banking, serta jaringan ATM dan kantor cabang yang tersebar hingga ke luar negeri. Namun, salah satu aspek penting yang perlu diketahui oleh nasabah ketika bertransaksi antar bank adalah kode bank yang digunakan. Kode bank ini adalah identitas unik yang memastikan transaksi antar bank berjalan dengan lancar. Kode Bank Muamalat sendiri adalah 147.
Mengapa Kode Bank Penting? Setiap kali Anda melakukan transfer antar bank, Anda harus memasukkan kode bank tujuan. Meskipun tampak seperti sekumpulan angka yang tidak berarti, kode ini sangat penting untuk memastikan uang yang Anda kirimkan sampai ke rekening yang tepat. Memasukkan kode bank yang salah dapat mengakibatkan transaksi tertunda atau bahkan gagal.
Daftar Kode Bank Syariah Lainnya
Ilustrasi kartu kredit/atm/bank
- Pixabay/ TheDigitalWay
Selain kode Bank Muamalat, ada beberapa bank syariah lain di Indonesia yang juga memiliki kode bank unik. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Bank CIMB Niaga Syariah: 022
Bank BJB Syariah: 425
Bank Syariah Indonesia (BSI): 451
Bank Mega Syariah: 506
Bank Panin Dubai Syariah: 517
Bank Bukopin Syariah: 521
Bank BCA Syariah: 536
Bank BTPN Syariah: 547
Bank Aladin Syariah: 947
Memastikan kode bank yang Anda masukkan saat bertransaksi adalah langkah penting untuk menjaga kelancaran transaksi. Dengan mengetahui dan memahami kode bank dari bank syariah yang Anda gunakan, Anda dapat menghindari kesalahan dalam proses transfer dan memastikan dana Anda sampai dengan aman ke tujuan.
Jadi, sebelum melakukan transfer, pastikan Anda telah memeriksa kode bank yang benar untuk bank tujuan Anda. Dengan demikian, transaksi keuangan Anda akan berjalan lebih lancar dan aman.
Imam Teguh Saptono Diangkat Jadi Dirut Bank Muamalat
RUPSLB Bank Muamalat menunjuk Imam Teguh Saptono sebagai Dirut Bank Muamalat yang baru
