99 Persen Tabungan Rakyat RI di Bawah Rp 100 Juta, Bank Danamon Kasih Tips Kakeibo Ala Jepang

[dok. Consumer Funding & Wealth Business Head Danamon, Ivan Jaya, dalam Journalist Class di Menara Bank Danamon, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Agustus 2024]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA – PT Bank Danamon Indonesia Tbk sebagai institusi yang fokus pada nasabah (customercentric organization) selalu berupaya untuk terus menawarkan solusi finansial sesuai dengan kebutuhan. Hal itu terutama untuk membantu para nasabah Bank Danamon, dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan finansial mereka.

Karir Baru, Tantangan Baru: 10 Tips Persiapan Career Switch yang Tepat

Consumer Funding & Wealth Business Head Danamon, Ivan Jaya menjelaskan, data Distribusi Simpanan Bank Umum dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) tahun 2024 mencatat, sekitar 99 persen rekening di Indonesia atau sebanyak 563 juta akun memiliki saldo di bawah Rp 100 juta. 

"Pada mayoritas rekening ini, terdapat tren penurunan rata-rata saldo tabungan dalam beberapa tahun terakhir. Dari rata-rata tabungan sebesar Rp 3 juta sebelum pandemi di tahun 2019, menjadi hanya Rp 1,8 juta per April 2024," kata Ivan dalam Journalist Class di Menara Bank Danamon, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Agustus 2024.

Biaya Tersembunyi Diabetes Tipe 2 Bisa Jadi Beban Finansial Berat

Ilustrasi tabungan yang bisa dikumpilkan dari kebiasaan frugal living

Photo :

Berkaca pada tren tersebut, Ivan berpendapat bahwa masyarakat Indonesia kerap kali dihadapkan dengan fenomena 'Hidup dari Makan Tabungan', yaitu penggunaan tabungan untuk kebutuhan sehari-hari.

Pesan Mengharukan Surya Insomnia untuk Generasi Sandwich, Millenial dan Gen Z Wajib Tahu!

Beberapa faktor lain yang dapat menunjang fenomena makan tabungan itu antara lain yakni kenaikan suku bunga, kenaikan harga pangan, dan PHK akibat Covid & Post-Covid 19. Dari beberapa faktor ini, Ivan menyebut bahwa kenaikan inflasi yang terjadi nyatanya memang tidak diimbangi oleh kenaikan upah.

Guna mengatasi fenomena hidup dari makan tabungan itu, Ivan pun memberikan tips atau strategi yang dapat dilakukan oleh para nasabah Bank Danamon, melalui budaya Kakeibo yang biasa dilakukan oleh masyarakat Jepang.

"Jepang dikenal sebagai negara yang gemar menerapkan gaya hidup hemat atau kakeibo. Kakeibo adalah sebuah metode yang berfokus pada prinsip 'mindful spending', sehingga setiap individu dapat mengoptimalkan pengelolaan finansial mereka," ujarnya.

Berikut tips-tips yang dapat diterapkan untuk memulai metode Kakeibo:

1. Berangkat dari pertanyaan, 'Berapa banyak uang yang saya miliki?', maka mulailah mencatat seluruh pemasukan dan pengeluaran tetap untuk mengetahui budget yang Anda punya.

2. Selanjutnya, tanyakan pada diri Anda, 'Berapa banyak uang yang ingin saya simpan?'. Hal itu untuk mengetahui berapa banyak yang perlu Anda sisihkan (bukan sisa) dari anggaran, untuk mencapai tujuan tabungan Anda.

3. Cari tahu perihal 'Berapa yang Ingin Saya Belanjakan?', catat pengeluaran harian, serta kelompokkan dalam kategori tertentu untuk mengetahui kebiasaan belanja Anda.

4. Di akhir bulan, lakukan refleksi terkait pengeluaran bulanan, lalu identifikasi area yang perlu ditingkatkan untuk mengoptimalkan budget.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya