Dibuka Menghijau, IHSG Diprediksi Menguat Seiring Rebound Bursa Asia-Pasifik

Ilustrasi IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Jakarta, VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 20 poin atau 0,28 persen di level 7.149, pada pembukaan perdagangan Rabu, 7 Agustus 2024.

Jasa Marga Jual Saham Tol Trans Jawa Senilai Rp 12,82 Triliun

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memprediksi bahwa IHSG berpotensi menguat pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG akan bergerak fluktuatif cenderung sedikit menguat, karna wait and see terkait data ekonomi AS selanjutnya. Di sisi lain penguatan masih dipengaruhi oleh hasil emiten di semester I-2024," kata Fanny dalam riset hariannya, Rabu, 7 Agustus 2024.

Perusahaan Singapura Jadi Pengendali Baru Siloam, Kuasai 55,4 Persen Saham

Bursa Asia mengalami rebound dengan Nikkei memimpin kenaikan. Setelah sebelumnya terjun dalam, bursa saham kawasan Asia-Pasifik terpantau mulai rebound pada pergerakan pasar hari Selasa, 6 Agustus 2024.

Papan indeks di bursa Asia

Photo :
  • CNBC
Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Terkoreksi Usai BI dan The Fed Pangkas Suku Bunga Acuan

Bursa saham Jepang memimpin kenaikan 10,23 persen, setelah kemarin menjadi yang paling parah hingga melampaui Black Monday sejak 1987. Topix menguat 9,30 persen, dan Hang Seng Index (HSI) Hong Kong masih berada di zona merah 0,31 persen meskipun sempat menguat pada awal pembukaan sesi perdagangan.

Kemudian, Shanghai Composite Index (Shanghai) juga rebound naik 0,23 persen, dan bursa saham Singapura terkoreksi 0,89 persen. Sedangkan di Korea Selatan, indeks KOSPI dan KOSDAQ rebound masing-masing sebesar 3,30 persen dan 6,02 persen.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Dari Australia, Indeks S&P/ASX 200 menguat 0,41 persen, karena investor tetap menunggu keputusan kebijakan moneter terbaru Reserve Bank of Australia.

Pasar sebelumnya mengantisipasi kemungkinan kenaikan suku bunga dari RBA pada minggu ini, namun angka inflasi lebih rendah dari perkiraan.

"Level support IHSG di 7.000-6.968, sedangkan level resist berada di 7.120-7.200.”," ujarnya.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) (foto ilustrasi)

IHSG Sesi I Melesat Imbas Pemangkasan Suku Bunga The Fed, Simak 6 Saham Kinclong hingga Cetak ARA

IHSG berhasil melonjak tinggi ketika menutup sesi I perdagangan bursa pada Kamis siang. IHSG menguat ditopang kenaikan sejumlah sektor, emiten saham dan market cap.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2024