IHSG Diproyeksi Menguat di Tengah Kekhawatiran Resesi AS, Intip Saham Potensial Cuan

Karyawan mengambil gambar layar pergerakan harga saham (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Jakarta VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 4,2 persen saat penutupan bursa pada Senin (5/8/2024) sore. Kemerosotan terjadi imbas dampak panic selling merespon isu-isu ekonomi global yang memberikan sentimen negatif terhadap IHSG.

IHSG Makin Gagah di Akhir Perdagangan, Naik 1,65 Persen Disusul ARA Saham MAYA hingga POLU

Hasil analisa Phintraco Sekuritas, beberapa sentimen yang mempengaruhi adalah kekhawatiran resesi ekonomi Amerika Serikat (AS) setelah kenaikan tingkat pengangguran ke 4,3 persen di Juli 2024. Selain itu, keputusan Bank of Japan (BoJ) menaikkan suku bunga acuan menjadi 0,25 persen.

"(kenaikan suku bunga acuan Jepang) memicu aksi sell-off pada saham-saham di Jepang pada Jumat (2/8) dan Senin (5/8),” tulis riset Phintraco Sekuritas.

IHSG Tancap Gas pada Penutupan Sesi I, Simak 6 Saham Kompak ARA

Kenaikan suku bunga acuan berdampak pada penguatan nilai tukar Yen signifikan. Kondisi itu merugikan mayoritas emiten di Jepang yang berorientasi ekspor atau trading dan investor yang memanfaatkan stabilitas kebijakan moneter BoJ selama ini sebagai bagian dari strategi investasinya.

Ilustrasi kehilangan uang.

Photo :
Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Lanjut Menguat Terdorong Kenaikan Bursa Asia

Investor pun merasa khawatiran eskalasi konflik geopolitik Timur Tengah yang dapat memicu full scale war. Data ekonomi domestik terbaru relatif solid serta realisasi pertumbuhan ekonomi berada di 5,05 persen (year on year/yoy) di kuartal II-2024 lebih tinggi dari ekspektasi di 5 persen yoy.

Eskalasi konflik sejauh ini justru memicu kenaikan harga coal yang relatif menguntungkan bagi Indonesia. Selama harga minyak masih berfluktuasi di kisaran US$ 8 per barel, belum ada dampak negatif langsung ke Indonesia.

Mengacu hasil analisa tersebut, Phintraco Sekuritas mengungkapkan kemungkinan IHSG menguat kembali (technical rebound) pasca merosost kemarin. Kenaikan IHSG berada pada kisaran level 7.100-7.120.

Phintraco Sekuritas memberikan rekomendasi saham-saham pilihan yang menarik untuk dicermati investor selama perdagangan bursa hari ini, antara lain:

  • PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
  • PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
  • PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
  • PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) 
  • PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

Artikel ini telah tayang di InvestorTrust.id, dengan judul, "IHSG Berpotensi Rebound, Cek Rekomendasi Saham MYOR, AMRT, MAPI, INDF dan KLBF."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya