Wisatawan Mancanegara ke RI Keluarkan Rp 23,4 Juta per Kunjungan
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA – Rata-rata pengeluaran wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada kuartal II-2024 sebesar US$1.444 atau di kisaran Rp 23,4 juta per kunjungan (asumsi kurs Rp 16.245 per dolar AS). Itu terungkap berdasarkan survei yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS).
Plt Kepala BPS Amalia A. Widyasanti mengatakan, jumlah uang yang dikeluarkan wisman untuk berkunjung ke Indonesia mengalami kenaikan dibandingkan kuartal I-2024.
"Rata-rata pengeluaran wisman adalah sekitar US$1.444 per kunjungan. Nilai ini mengalami peningkatan jika kita bandingkan dengan kuartal sebelumnya yang mencapai US$1.429 per kunjungan," ujar Amalia dalam konferensi pers Kamis, 1 Agustus 2024.
Amalia mengungkapkan, wisman paling banyak mengeluarkan biaya untuk keperluan akomodasi sebesar 36,03 persen dari total pengeluaran yang dilakukan para wisman. Kedua untuk makanan minuman sebesar 19,39 persen, ketiga belanja cinderamata 11,04 persen, keempat paket tour lokal 9,22 persen, dan kelima untuk hiburan 7,60 persen.
Di sisi lain, pada bulan Juni 2024 ini kunjungan wisman melalui pintu masuk utama sebanyak 997.258 kunjungan. Sementara wisman yang masuk melalui pintu masuk perbatasan sejumlah 171.730 kunjungan
"Dengan demikian, secara total jumlah kunjungan wisman adalah sebanyak 1.168.988 kunjungan atau naik sebesar 2,05 persen secara bulanan, dan naik sebesar 9,99 persen secara tahunan," jelasnya.
Menurut kebangsaannya, terang Amalia, wisman terbanyak berasal dari Malaysia, Singapura, dan Australia. Untuk kunjungan wisman dari Malaysia tercatat turun 5,86 persen secara bulanan, namun secara tahunan naik 11,60 persen.
"Wisman kebangsaan Malaysia paling banyak masuk ke indonesia melalui bandara Soekarno-Hatta," ujarnya.
Sedangkan wisman berkebangsaan Singapura paling bayak masuk melalui pintu Batam. Dan wisman Australia mayoritas masuk ke Tanah Air melalui Bandara Ngurah Rai, Bali.