Dibuka Menguat, IHSG Berpotensi Lanjutkan Rebound Terdongkrak Hal Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 16 poin atau 0,23 persen di level 7.304, pada pembukaan perdagangan Senin, 29 Juli 2024.

Pertamina Eco RunFest 2024, Dorong Pemberdayaan UMKM hingga Pertegas Komitmen Capai NZE 2060

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memprediksi bahwa IHSG berpotensi melanjutkan teknikal rebound pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi melanjutkan teknikal rebound setelah data inflasi US Jumat lalu sesuai ekspektasi, dan membuat market AS mengalami rally," kata Fanny dalam riset hariannya, Senin, 29 Juli 2024.

Harga Emas Hari Ini 23 November 2024: Produk Antam Kinclong di Akhir Pekan

Dia menjelaskan, bursa Asia-Pasifik ditutup bervariasi pada perdagangan akhir pekan kemarin. Hal itu setelah aksi jual yang cukup masif, yang menyebabkan beberapa indeks di wilayah tersebut mencapai level terendah dalam beberapa bulan terakhir.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,53 persen, Taiwan TAIEX anjlok 3,29 persen, FTSE Straits Times melemah 0,12 persen, dan FTSE Malay KLCI turun 0,14 persen.

Indonesia di Atas AS dan Rusia dalam Hal Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Sedangkan, Shanghai Composite China naik 0,14 persen, Hang Seng Hong Kong menguat 0,10 persen, ASX 200 Australia terapresiasi 0,76 persen, dan KOSPI Korea Selatan tumbuh 0,78 persen.

Di lain sisi, produsen kendaraan yakni Honda, akan menutup pabrik di China dan menghentikan produksi di pabrik lain. Tujuannya yakni untuk mulai memproduksi lebih banyak kendaraan listrik.

Ilustrasi papan saham IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

"IHSG diprediksi bergerak di level support 7.240-7.270, sedangkan level resist berada di 7.320-7.350," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya