Airlangga Sebut Jakarta dan Kaltim Sudah Lolos Middle Income Trap

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut sejumlah wilayah di Indonesia sudah lolos dari jebakan kelas menengah atau middle income trap. Beberapa di antaranya adalah Jakarta dan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. 

Pemerintah Resmi Naikkan PPN 12 Persen, Warganet Heboh di Media Sosial

Airlangga mengatakan, lolosnya Jakarta dari jebakan middle income trap dikarenakan pendapatan per kapitanya mencapai US$21.000.

"Jakarta ini sudah lolos middle income trap, Jakarta pendapatan per kapitanya US$21.000. Kalau kita mau masuk lagi ke puncak Jakarta, yaitu Jakarta Pusat itu sudah US$50.000 jadi aglomerasi Jakarta itu sudah setara dengan negara-negara lain termasuk Singapura," ujar Airlangga dalam Perayaan Hari Jadi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Kamis, 25 Juli 2024.

VAT Rate to Rise by 12 Percent from January 2025 in Indonesia

Gedung Perkantoran Jakarta (Ilustrasi Kondisi Ekonomi RI).

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Selain Jakarta, Airlangga menyampaikan bahwa Kalimantan Timur juga sudah lolos dari jebakan middle income trap, termasuk calon ibu kota baru RI. Kemudian ada Kalimantan Utara dengan pendapatan per kapita mencapai US$17.000.

Pemerintah Tegaskan PPN Naik Jadi 12 Persen Mulai 1 Januari 2025 Sesuai Undang-undang

"Kalimantan Timur itu juga sudah lolos middle income trap, dan itu adalah tempat IKN kita juga, sudah lolos dari middle income trap," jelasnya. 

Meski demikian, Airlangga mengatakan bahwa pemerintah masih memiliki sejumlah tantangan untuk membuat wilayah Indonesia lainnya terlepas dari jebakan middle income trap. Hal ini di antaranya dengan melakukan pemetaan dengan melihat faktor pendorong ekonomi, tingkat kesejahteraan sosial, tingkat pendidikan, hingga tingkat kemiskinan. 

"Kita sudah punya semua data, sehingga kita bisa melihat apa yang harus kita lakukan agar setiap daerah bisa seperti Jakarta atau seperti Kalimantan Timur. Atau bahkan  di Sumatera Selatan Ogan Komering Ilir sudah lolos middle income trap. Jadi ini satu hal yang harus kita kejar," imbuhnya.

Ilustrasi Pajak.(istimewa/VIVA)

Mulai 1 Januari 2025, Ini Daftar Barang dan Jasa yang Kena dan Bebas PPN 12 Persen

Pemerintah Indonesia resmi menetapkan kenaikan tarif PPN menjadi 12 Persen, Berikut ini daftar barang dan jasa yang kena PPN 12 persen dan yang bebas PPN 12 persen

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024