Dibuka Menghijau, IHSG Diprediksi Teruskan Penguatan di Tengah Sentimen Negatif Bursa Asia
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 2 poin atau 0,04 persen di level 7.281 pada pembukaan perdagangan Selasa, 16 Juli 2024.
Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memprediksi bahwa IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan hari ini.
"Hari ini IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan jika bertahan di support 7.270, dengan ekspektasi The Fed on track potensi cut rate di tahun ini," kata Fanny dalam riset hariannya, Selasa, 16 Juli 2024.
Dia menjelaskan, bursa saham Asia bergerak variatif, dimana Indeks Kospi di Seoul, Korea Selatan, naik 0,14 persen pada Senin, 15 Juli 2024. Angka indeks naik setelah dunia dikejutkan terjadinya upaya pembunuhan mantan Presiden AS Donald Trump pada akhir pekan lalu.
Secara umum, bursa saham Asia diliputi sentimen negatif, di mana Bursa Efek Tokyo, Jepang, tutup sehubungan berlangsungnya libur perayaan Hari Lauit. Sementara Indeks S&P/ASX 200 di Australia naik 0,73 persen.
"Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Taiwan, Indonesia, dan Vietnam melemah, sedangkan Bursa Filipina, Malaysia, dan Singapura menguat," ujar Fanny.
Indeks Shanghai Composite di Tiongkok, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 0,09 persen, dan Indeks Hang Seng di Hong Kong melemah 1,52 persen.
"IHSG diprediksi bergerak di level support 7.220-7.270, sedangkan level resist berada di 7.300-7.330," ujarnya.