Mayoritas Saham Asia Kinclong Tersengat Rally Bursa Acuan Jepang
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Jakarta – Saham Asia-Pasifik kompak menguat pada pembukaan perdagangan Jumat (5/7/2024) pagi. Kenaikan juga terjadi pada indeks utama acuan Jepang yang mencapai lonjakan pesat usai mencatat rekor tertinggi pada sesi perdagangan sebelumnya.
Nikkei 225 Jepang yang jadi indeks acuan berhasil memecahkan rekor tertinggi dengan lompatan besar 0,46 persen di awal pembukaan bursa. Begitu juga dengan indek Topix melanjutkan tren positif dengan perolehan 0,06 persen lebih tinggi.
Secara tak terduga, nilai pengeluaran rumah tangga Jepang pada bulan Mei turun 1,8 persen dibandingkan tahun lalu (year-on-year). Di mana prediksi para ekonom justru mengungkapkan adanya kenaikan sebesar 0,1 persen.
Papan indeks saham
- CNBC
Data pengeluaran rumah tangga merupakan metrik utama bagi Bank Jepang dalam menentukan arah kebijakan dalam mewujudkan siklus baik dari kenaikan upah dan harga.
Pengeluaran rata-rata rumah tangga pada bulan Mei adalah 290.328 yen setara USD 1.799,28. Sementara pendapatan bulanan rata-rata mencapai 500.231 yen atau naik 6,4 persen secara nominal dan 3 persen lebih tinggi secara riil dari tahun sebelumnya.
Agenda investor selanjutnya adalah menilai angka penjualan eceran Singapura yang direncanakan rilis pada hari ini. Kospi Korea Selatan menguat 0,45 persen. Indeks berkapitalisasi kecil, Kosdaq, juga naik 0,25 persen.
Indeks S&P/ASX 200 Australia tergelincir 0,14 persen. Indeks Hang Seng Hong Kong berada pada level 18.004. Nilai tersebut lebih rendah dibanding penutupan terakhir HSI pada level 18.028,28.
Di Wall Street, pergerakan lebih beragam. Indeks Nasdaq 100 melamah 0,1 persen. Posisi S&P 500 di bursa berada sedikit di bawah garis datar. Dow Jones Industrial Average naik 0,05 persen.
Perdagangan di bursa Amerika Serikat pada pagi ini libur. Namun, terlihat harga minyak berjangka sedikit berubah menjelang sesi perdagangan Jumat pagi.
