Menguat Pagi Ini, Rupiah Diproyeksi Perkasa Sepanjang Hari

Menghitung uang kertas rupiah pecahan 100 ribu (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

JakartaNilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Senin, 1 Juli 2024. Rupiah tercatat menguat sebesar 14 poin atau 0,09 persen ke posisi Rp 16.361 per dolar AS. 

China: Veto AS atas Rancangan Resolusi DK PBB untuk Gaza Tunjukkan Standar Ganda

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau Jumat sore, mematok rupiah di angka Rp 16.394 per dolar AS. 

Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah berpotensi menguat hari ini terhadap dolar AS. Hal ini seiring dengan penurunan indeks dolar AS pada pagi ini.

Badan Perdagangan dan Pembangunan AS Bangun Pusat Komando di IKN Nusantara, Ini Tujuannya

Uang dolar AS dan rupiah.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.

"Indeks dolar AS terlihat menurun pagi ini, sudah bergerak di bawah 106 lagi di kisaran 105.50-an. Karena pelaku pasar melihat data Core PCE Price Index bulan Mei mengalami kenaikan yang lebih rendah dari bulan sebelumnya, 0,1 persen vs 0,3 persen," kata Ariston kepada VIVA Bisnis, Senin, 1 Juli 2024. 

Bank Indonesia Catat Uang Beredar di Oktober 2024 Capai Rp 9.078,6 Triliun

Ariston mengatakan, pasar menilai data yang mewakili inflasi AS mulai terlihat penurunan. Sehingga ada potensi pemangkasan suku bunga acuan AS ke depan.

Selain itu, Ariston mengatakan bahwa nilai tukar negara emerging market lainnya juga terlihat menguat pagi ini seperti SGD, MYR, KRW, PHP, THB, dan ZAR.

Rupiah melemah terhadap dolar AS.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU/aa

"Ini membuka peluang penguatan rupiah terhadap dolar AS hari ini," ujarnya. 

Adapun untuk hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS diperkirakan menguat ke kisaran Rp 16.300-Rp 16.330. Sedangkan potensi resisten di sekitar Rp 16.400.

Ilustrasi bendera Indonesia.

Indonesia di Atas AS dan Rusia dalam Hal Ini

Indonesia berada di peringkat ketiga untuk adopsi kripto di dunia, naik empat tingkat dari tahun lalu yang berada di peringkat ketujuh. Melampaui AS dan Rusia.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024