8 Tips Keuangan bagi Kalangan Bawah dari Saldo Dana untuk Wujudkan Financial Freedom
- Halomoney.co.id
VIVA –  Banyak orang berlomba-lomba untuk menghasilkan uang sebanyak mungkin demi mewujudkan kebebasan finansial atau financial freedom. Hal itu yang menyebabkan kalangan bawah dengan gaji rendah pesimis untuk membangun kekayaan mereka.Â
Padahal, gaji tinggi tidak menjamin seseorang memiliki kondisi keuangan yang baik. Dibutuhkan keahlian wawasan yang cukup serta kemampuan mengelola keuangan dengan baik sehingga berapa pun saldo dana gratis atau upah yang masuk ke kantong bisa terpakai secara efisien. Tidak berlebihan atau kekurangan, semua pas pada porsinya masing-masing. Alhasil financial freedom bukan sebuah hal yang mustahil. Â
Mengutip New Trade U, beberapa konsep penting dalam tips keuangan yang dapat membuka mata kalangan bawah tentang cara efektif membangun kekayaan untuk mencapai masa depan finansial yang lebih baik. Penasaran? Simak ulasan berikut ini, ya.
1. Meningkatkan Literasi Keuangan
Literasi keuangan merupakan landasan penting seseorang jika ingin membangun kekayaan dari setiap dana bulanan atau gaji. Salah satunya dengan memahami konsep dasar ekonomi yang membantu untuk mengambil keputusan tentang penggunaan saldo dana secara bijak.
Kalangan bawah juga seyogyanya mempelajari konsep bunga majemuk yang sangat mungkin meningkatkan kekayaan eksponensial dalam jangka waktu tertentu. Wawasan tersebut menuntun untuk memilih jenis investasi dengan potensi keuntungan besar tanpa harus menambah modal sepeser pun.
Perbanyak pengetahuan tentang istilah-istilah ekonomi, seperti aset, kewajiban, diversifikasi, arus kas, likuiditas, dan sebagainya. Dengan begitu, jadi lebih siap untuk menavigasikan dalam mengambil keputusan untuk mencapai tujuan keuangan di masa depan.
Selain belajar mandiri melalui buku, cara lain untuk meningkatkan literasi keuangan untuk mengikuti perkembangan tren dan strategi keuangan dapat dilakukan dengan menghadiri lokakarya atau mengikuti kursus online.
2. Ubah Pola Pikir
Pola pikir memerankan peran penting dalam meraih kesuksesan finansial. Ubah pola pikir dengan orientasi pada pertumbuhan. Lihat dengan 'jelas' setiap peluang untuk terus belajar dan lebih maju tanpa mengesampingkan potensi tantangan yang muncul.
Hal itu perlu dilakukan karena banyak orang dari kalangan bawah yang beranggapan orang kaya itu beruntuk. Nyatanya, tidak semua miliarder datang dari keluarga kaya bahkan banyak dari mereka yang mulai mengumpulkan pundi uangnya dari nol.Â
Pikiran positif dinilai memiliki pengaruh terhadap setiap keputusan untuk mengalokasikan keuangan yang minim untuk melipatgandakan uang melalui investasi. Pola pikir positif dapat dilatih dengan bersyukur, menetapkan tujuan keuangan sebagai ambisi baik, dan berteman dengan orang-orang suportif.Â
3. Mengelola Pendapatan dengan Strategis
Mengangarkan besaran tabungan yang secara konsisten jadi salah satu jalan mencapai finansial freedom. Sisihkan sekitar 20 persen dari penghasilan untuk menabung. Namun, mengandalkan satu sumber pendanaan dinilai berisiko. Para miliarder sukses kerap melakukan investasi untuk memperoleh pendapatan pasif.Â
Saldo dana gratis (keuntungan) dari investasi akan meningkatkan pendapatan sehingga dinilai mampu memberikan stabilitas keuangan. Jangan malas untuk melacak setiap pendapatan dan pengeluaran bulanan. Hal ini akan menjadikan kondisi keuangan lebih tahan terhadap inflasi.
4. Mulai Berinvestasi
Berinvestasi sejak dini dan konsisten adalah salah satu cara paling ampuh untuk membangun kekayaan. Jangan salah, investasi kecil dapat menghasilkan keuntungan berlipat dalam kurun waktu tertentu.Â
Diversifikasi portofolio sangat penting untuk mengurangi risiko kehilangan uang dalam jumlah banyak. Beragam pilihan investasi, seperti saham, obligasi, reksa dana, dan sebagainya. Mulailah investasi dengan nominal kecil sambil terus belajar sehingga pengetahuan dan pengalaman bertambah sebagai bekal melakukan investasi yang lebih besar dengan bijak.
5. Membangun Relasi
Relasi jadi 'jalan pintas' menciptakan peluang investasi. Jangan malu untuk membangun koneksi dengan orang-orang sukses. Hal ini kian mudah dengan adanya berbagai platform sosial media yang memungkinkan siapa pun bisa saling terkoneksi.Â
Membangun koneksi bersama profesional di bidang finansial dapat membuka peluang kerja, kemitraan bisnis hingga memperluas wawasan investasi. Kegiatan ini pun dapat dimanfaatkan untuk menemukan mentor untuk memberikan nasihat keuangan dan panduan saat membangun kekuatan finansial. Tak sekedar memanfaatkan orang lain sebagai mentor, penting juga ketulusan dalam menjalin sebuah relasi.
6. Manajemen Utang secara Cerdas
Tidak semua jenis utang buruk. Segala pinjaman yang berkorelasi dengan masa depan gemilang masih diperbolehkan. Sementara utang yang imbasnya buruk, seperti kartu kredit, sebaiknya dihindari karena dapat menghambat kemajuan finansial.Â
Seyogyanya utang dilakukan untuk mendanai pendidikan atau meningkatkan penghasilan. Pilih instansi yang memberikan bunga rendah. Selalu baca secara seksama syarat dan ketentuan. Pastikan untuk konsisten membayar utang tersebut setiap bulannya di waktu yang sudah ditentukan. Jangan sampai terlambat yang justru menimbulkan denda sehingga malah menggerus kekayaanmu.
7. Mulai Berwirausaha
membangun usaha sebagai pendapatan sampingan jadi acara lain membangun kekayaan. Mulailah dengan usaha kecil untuk menguji 'ide liar' atau mengidentifikasi kebutuhan di lingkungan sekitar. Langkah tersebut akan membangun keterampilan wirausaha.
Pengalaman dari pasang surut usaha akan mendorong untuk membuat usaha yang lebih matang. Banyak bisnis yang sukses dimulai dari proyek sampingan kecil lho.Terus kembangkan kreativitas dan kemauan dengan menanamkan rasa ingin tahu tinggi, menerima setiap kegagalan, belajar dari kesalahan, dan menggali tren bisnis.Â
8. Tidak Meningkatkan Gaya Hidup
Hal yang tak kalan penting adalah tidak meningkatkan gaya hidup. Di mana banyak orang yang naikkan taraf hidup mereka seiring bertambahnya pendapatan. Tahan keinginan untuk mengubah gaya hidup jadi lebih hedon. Lebih baik, alokasikan dana ke tabungan atau investasi. Selalu waspada dengan berbagai tawaran yang menjanjikan cepat kaya.