Dibuka Menguat, IHSG Masih Dibayangi Fluktuasi Kurs Rupiah

Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 43 poin atau 0,64 persen di level 6.893 pada pembukaan perdagangan Kamis, 13 Juni 2024.

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG berpotensi melemah terbatas pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi melemah terbatas," kata William dalam riset hariannya, Kamis, 13 Juni 2024.

Dia mengatakan, pola pergerakan IHSG masih terlihat betah berada dalam rentang konsolidasi wajar, di tengah fluktuasi nilai tukar Rupiah yang terjadi.

Ilustrasi papan saham IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

"Sedangkan dalam rentang jangka pendek, masih terdapat banyak peluang yang dapat dimanfaatkan oleh para investor untuk melakukan akumulasi pembelian jika terjadi koreksi minor," ujar William.

Hal itu mengingat kondisi perekonomian masih dalam keadaan stabil, yang terlihat dari data-data yang telah terlansir. Namun, masih tercatatnya capital outflow secara year-to-date (ytd), tetap perlu diwaspadai oleh para investor.

"IHSG diprediksi bergerak mixed pada level 6.789-7.034," ujarnya.

Prabowo Temui SBY di Cikeas Bahas Investasi

Ilustrasi IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni ITMG, ASII, ICBP, TLKM, TBIG, LSIP, BSDE.

Rupiah Melemah ke Rp 15.788/US$ Tertekan Pilpres AS hingga The Fed
Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta.

Rupiah Ambruk ke Level Rp 15.848 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Rabu pagi, 6 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
6 November 2024