Stafsus Ungkap Alasan Erick Thohir Angkat Grace Natalie Jadi Komisaris MIND ID
- VIVA/Natania
Jakarta – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membeberkan alasan ditunjuknya Grace Natalie Louisa sebagai Komisaris MIND ID. Itu diketahui telah ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 yang digelar Selasa, 11 Juni 2024.
Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga mengatakan, penunjukan komisaris ini dilakukan melalui sejumlah proses seleksi hingga fit and proper test yang digelar Kementerian BUMN. Hasilnya, Grace Natalie dinilai sebagai sosok yang tepat untuk diangkat sebagai Komisaris MIND ID.
Arya menjelaskan, kapasitas Grace yang berpengalaman di bidang media sangat dibutuhkan oleh MIND ID saat ini. Sehingga, Grace diharapkan dapat membimbing dan mengawasi perusahaan dari sisi media. Apalagi, Grace sebelumnya juga dikenal sebagai jurnalis, dan kerap membawakan acara berita di sejumlah media seperti di SCTV, ANTV, sampai tvOne.
"Sekarang ini di industri tambang kita, MIND ID itu membutuhkan orang yang paham mengenai support media," kata Arya kepada awak media di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu, 12 Juni 2024.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Dia bahkan mencontohkan, sejumlah kasus terkini yang menimpa beberapa BUMN, seperti kasus PT Timah dan Antam, yang sangat membutuhkan orang-orang yang paham soal media.
"Apa lagi ke depan, Freeport dan sebagainya juga butuh orang yang paham mengenai media juga," ujarnya.
Terlebih, lanjut Arya, saat ini MIND ID sendiri memang tengah memfokuskan penyelesaian sejumlah kasus yang melibatkan para anak usahanya, utamanya melalui pendekatan jurnalistik. Misalnya kasus pembelian emas 7 ton, dimana sebelumnya pihak Antam sempat kalah dalam gugatan melawan pengusaha asal Surabaya, Budi Said.
Hal itu menurut Arya dikarenakan Budi Said mampu menggiring opini publik melalui media, sampai akhirnya pihak PT Antam bisa berbalik melawan melalui pembuktian pada kasus penipuan jual beli emas yang disengketakan tersebut.
Sementara kasus yang kini juga mendera PT Timah terkait dugaan korupsi tata niaga Perseroan di tahun 2015-2022, Arya menegaskan bahwa hal itu tentunya juga membutuhkan penanganan dan penyelesaian melalui peran media.
Arya melanjutkan, hal itulah yang menjadi dasar dari penunjukan Grace Natalie sebagai Komisaris MIND ID, supaya bisa mengawal dan mendukung berbagai hal yang dibutuhkan dari sisi media utamanya dalam sektor pertambangan.
"Jadi sektor tambang ke depannya juga butuh orang-orang yang paham betul dan bisa support mereka dan mengawal untuk itu," ujarnya.
