Rupiah Melemah Pagi Ini, Data Terbaru Ekonomi AS Bikin Dolar Menguat
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Senin, 10 Juni 2024. Rupiah tercatat melemah sebesar 94 poin atau 0,58 persen ke posisi Rp 16.289 per dolar AS.Â
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 16.218 per dolar AS.Â
Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah berpotensi melemah terhadap dolar AS pada hari ini.Â
"Rupiah berpotensi melemah hari ini terhadap dolar AS setelah data tenaga kerja AS versi pemerintah bulan Mei yaitu data Non Farm Payrolls dan data upah rata-rata per jam menunjukkan hasil yang lebih bagus dari proyeksi pasar," kata Ariston kepada VIVAÂ Bisnis Senin, 10 Juni 2024.
Uang dolar AS dan rupiah.
- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.
Ariston menilai, kondisi ketenagakerjaan yang membaik bisa mendorong kenaikan inflasi. Sehingga ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan AS akan menurun dan mendorong penguatan dolar AS.Â
"Indeks dolar AS pagi ini bergerak di kisaran 105,11, sebelumnya di Jumat pekan lalu, indeks bergerak di kisaran 104," jelasnya.
Rupiah melemah terhadap dolar AS.
- ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU/aa
Adapun untuk hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS berpotensi melemah ke arah Rp 16.250. Sedangkan support di kisaran Rp 16.150 pe dolar AS.
Buntut Serangan Mematikan di New Orleans, Pejabat AS Perketat Keamanan
Setelah serangan mematikan di New Orleans pada Rabu 1 Januari 2025 pagi, otoritas lokal di seluruh Amerika Serikat (AS) meningkatkan langkah-langkah keamanan.
