Intip Kolaborasi Pertamina dan Bakrie Group Bangun Pusat Riset Energi Berkelanjutan di IKN
- Fikri Halim/VIVA.
Kalimantan Timur – PT Pertamina (Persero) dan Bakrie Group bersinergi membangun Nusantara Sustainability Hub di Ibu Kota Nusantara (IKN). Presiden Jokowi telah meresmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking pagi ini.
Melalui kemitraan strategis antara Bakrie Group dan Pertamina, Nusantara Sustainability Hub akan mewadahi berbagai penelitian yang akan dilakukan oleh International Institute of Sustainability Indonesia (IISI).
Kedua perusahaan akan melaksanakan pengembangan pusat riset dan fasilitas pendidikan energi berkelanjutan kelas dunia.
Kolaborasi antara Pertamina dan Bakrie Group ini meliputi pengembangan infrastruktur shared-hub di wilayah strategis Edutown IKN. Selain itu juga berbagai penelitian yang mencakup aspek keberlanjutan, seperti penelitian mineral kritis berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence) untuk mendukung transformasi eksplorasi sumber daya berkelanjutan.
Pertamina melibatkan anak perusahaan portofolionya, PT Patra Jasa yang berperan dalam mengembangkan infrastruktur shared hub. Kerja sama yang terjalin di antara Pertamina dengan Bakrie Group selalu mengutamakan komitmen terhadap upaya mewujudkan pembangunan dan pengelolaan sumber daya yang berkelanjutan.
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati mengungkapkan bahwa Pertamina melalui Patra Jasa akan membangun Nusantara Sustainability Hub secara bertahap. Antara lain untuk mengembangkan aspek sustainability di IKN, sekaligus menghadirkan pusat riset dan inovasi bertaraf internasional di bidang keberlanjutan dan teknologi rendah karbon.
Dirut Pertamina Nicke Widyawati.
- Fikri Halim/VIVA.
“Kami berharap, Nusantara Sustainability Hub ini bisa menjadi wadah untuk berbagai inisiasi, brainstorming, serta pengembangan berkelanjutan yang melibatkan berbagai pihak,” imbuh Nicke di IKN, Rabu, 5 Juni 2024.
Nicke menegaskan komitmen Pertamina berupaya mewujudkan energi ramah lingkungan yang akan
dimanfaatkan secara optimal di IKN.
"Pertamina mengapresiasi pihak Otoritas Ibu Kota Nusantara dan Bakrie Grup yang telah mengawali
kerja sama sinergi dengan Pertamina," katanya.
IISI bakal jadi cikal bakal sekolah keberlanjutan di Indonesia
Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Bakrie & Brothers, Anindya Bakrie menyampaikan bahwa IISI akan menjadi cikal bakal sekolah keberlanjutan pertama di Indonesia dengan kemitraan Indonesia dengan Stanford Doerr School of Sustainability.
"Ini berperan penting dalam mempromosikan IKN Nusantara sebagai Silicon Valley Hijau di Asia Tenggara," katanya.
Dengan menghubungkan pusat R&D ini ke ekosistem inovasi dan keberlanjutan, IISI akan mendorong pengembangan penelitian mineral kritis dan teknologi eksplorasi berbasis Artificial Intelligence melalui kerja sama dengan Stanford Mineral-X. Selain itu juga memanfaatkan potensi energi terbarukan yang melimpah dengan mengutamakan prinsip keberlanjutan.
CEO PT Bakrie & Brothers Tbk Anindya Bakrie.
- Fikri Halim/VIVA.
"IISI dan Nusantara Sustainability Hub diharapkan akan menjadi bagian dari perjalanan transformasi Indonesia tidak hanya dari sisi physical tetapi juga mindset, yang dapat menjadi tonggak peradaban baru di Indonesia, yang makmur, adil, dan berkelanjutan," katanya.
Dengan menjajaki kemitraan Indonesia dengan Stanford Doerr School of Sustainability, Anin menegaskan bahwa pihaknya tidak hanya akan membangun institut, tetapi kita juga membangun ekosistem yang mendukung inovasi.
"Dengan memanfaatkan kekuatan kemitraan publik-swasta yang kuat melalui kerj asama antara Bakrie Group dan kelompok usaha lainnya, dengan Pertamina dan Otorita Ibu Kota Nusantara untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045," katanya.
Sinergi Pertamina dan Bakrie Group terjalin sejak kesepakatan kerja sama (MoU) antar kedua pihak pada bulan Maret lalu. International Institute of Sustainability Indonesia diharapkan menjadi pusat penelitian yang berfokus pada kekuatan Indonesia dalam dekarbonisasi, termasuk potensi energi terbarukan, mineral kritis, dan keanekaragaman hayati.
Pembangunan Nusantara Sustainability Hub diawali dengan peletakan batu pertama (groundbreaking), yang secara simbolis dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pagi tadi.
Presiden Jokowi menyampaikan dukungan penuh kemitraan dengan berbagai lembaga internasional yang berfokus pada berkelanjutan, sebagai upaya keterbukaan pemerintah dalam menyambut kolaborasi di Ibu Kota Nusantara.
Presiden Jokowi resmikan Groundbreaking Nusantara Sustainability Hub di IKN.
- VIVA.co.id/Fikri Halim
"Ini akan menarik perusahaan-perusahaan yang lain, universitas yang lain untuk bisa bekerjasama di sini sehingga menjadi sebuah showcase riset negara kita dan pengembangan ekonomi baru, utamanya ekonomi hijau di negara kita," katanya.
Kehadiran Presiden Jokowi ini masih sehubungan dengan Penandatanganan Joint Statement of Collaboration yang ditandatangani di Stanford University mengenai rencana kerja sama penelitian di bidang riset di sektor keberlanjutan Indonesia, disaksikan di hadapan Presiden Joko Widodo pada November 2023 lalu.
