Jaga Kualitas Udara, Jokowi Batasi Kendaraan yang Melintas di IKN Hanya Mobil Listrik

Sambutan Presiden Jokowi saat peletakan batu pertama Bank BTN di IKN
Sumber :
  • VIVA.co.id/Jhovanda (Kalimantan Timur)

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap terjaga kualitas udara kotanya. Karena itu, Presiden Jokowi menegaskan wilayah IKN hanya boleh dilalui oleh kendaraan listrik nantinya.

Jokowi Ajak 2 Cucunya Nonton Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Manahan

Demikian diungkapkan Presiden Jokowi saat Groundbreaking pembangunan Kantor Bank Tabungan Negara (BTN) di IKN, pada Rabu, 5 Juni 2024. Jokowi bahkan mengungkap sempat membandingkan kualitas udara di beberapa kota seperti Jakarta, Singapura, Melbourne, Paris, dan Nusantara.

"Di Jakarta 176, di Singapura 44, di Melbourne 38, di Paris 38, dan standar udara yang baik adalah 0-50," kata Jokowi saat memberikan sambutan.

IKN Airport to Begin Commercial Operations by Early 2025

Groundbreaking Nusantara Sustainability Hub.

Photo :
  • Fikri Halim/VIVA.

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, kualitas udara di kawasan Jabodetabek sudah sangat jauh sekali dari standar.

Landasan Pacu Bandara IKN Rampung Awal 2025, Status Jadi Komersil

Jokowi mengatakan di kawasan Nusantara saat ini belum melakukan pengukuran. Namun, Jokowi percaya angkanya masih berada di kisaran kualitas udara yang baik, terlebih jika hanya kendaraan listrik yang diperbolehkan masuk kawasan Nusantara.

"Tapi saya yakini pasti di sekitar 20-an, apalagi nanti kalau sudah kendaraan-kendaraan yang (konvensional) enggak boleh, yang diperbolehkan hanya EV, akan 0. Karena penggunaan energi di sini juga yang diperbolehkan adalah energi hijau, inilah konsep Nusantara ke depan," imbuhnya.

Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (KIPP IKN)

Respons Basuki Hadimuljono soal Aguan Investasi di IKN Buat Selamatkan Jokowi

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Basuki Hadimuljono, buka suara soal kabar bos Agung Sedayu Group Aguan yang berinvestasi di IKN untuk menjaga Jokowi.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024