IHSG Ditopang Stabilitas Inflasi, Capital Outflow Masih Harus Diwaspadai

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 15 poin atau 0,21 persen di level 7.114, pada pembukaan perdagangan Rabu, 5 Juni 2024.

IHSG Ditutup Anjlok ke Level 7.258, Dua Saham Bank Besar Jadi Top Gainers

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG bakal menguat terbatas pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG diprediksi bergerak menguat terbatas," kata William dalam riset hariannya, Rabu, 5 Juni 2024.\

Neraca Dagang RI Surplus 55 Bulan Berturut-turut, November 2024 Capai US$4,42 Miliar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Dia menjelaskan, pergerakan IHSG pasca rilis data perekonomian tingkat inflasi, yang menunjukkan masih stabilnya kondisi perekonomian Indonesia. Menurut dia, kondisi itu memberikan sentimen positif bagi pola gerak IHSG.

Dibuka Memerah, IHSG Diproyeksi Rebound Terdongkrak Faktor Teknikal Ini

"Hari ini IHSG masih berpotensi mengalami penguatan terbatas," ujar William.

Namun, dia menuturkan dengan masih terjadinya capital outflow yang tercatat secara year-to-date (ytd), jadi salah satu sentimen yang perlu diwaspadai. Di sisi lain, fluktuasi nilai tukar Rupiah turut memberikan dampak terhadap emiten-emiten berkaitan.

"IHSG diprediksi bergerak menguat terbatas di level 6.954-7.123," ujarnya.

Selain itu, ia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni AALI, ITMG, SMGR, BMRI, BBCA, JSMR, CTRA.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya