PT MRT Minta Proyek Kejagung Dihentikan Usai Insiden Craen Jatuh

Foto muatan crane jatuh di perlintasan MRT (istimewa)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Jakarta – PT Mass Rapid Transit (MRT) Persero menyatakan kesimpulan bahwa insiden jatuhnya material besi proyek pekerjaan di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung) RI akibat adanya induksi elektromagnetik merupakan hal yang terlalu dini. Hal itupun masih perlu dibuktikan lebih lanjut karena berpotensi menimbulkan kegaduhan dan spekulasi yang tidak semestinya di masyarakat.

Jadikan Tom Lembong Tersangka, Kejagung Disebut Turunkan Kredibilitasnya

Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo mengatakan bahwa proyek tersebut dijalankan tanpa adanya koordinasi dengan pihak MRT.

"Melihat hal tersebut, kami berinisiatif berkoordinasi dengan tim kontraktor tersebut dan merekomendasikan agar menghentikan sementara hingga seluruh aspek keselamatan dan keamanan terpenuhi,” ujar Ahmad Pratomo dalam keterangannya, Jumat 31 Mei 2024.

Jaksa Pilih Tidak Ajukan Pertanyaan saat Hakim Hadirkan Tom Lembong di Sidang Praperadilan

MRT Jakarta

Photo :
  • Istimewa

Ahmad juga menjelaskan bahwa saat ini MRT tengah melakukan analisis lebih lanjut terkait dengan jatuhnya crane tersebut. Sebab, itu berdampak ke aspek bisnis hingga infastruktur MRT.

Kejagung Harap Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Beberkan 4 Alat Bukti Tetapkan Tersangka

"Saat ini, pihak kami sedang melakukan analisis terhadap dampak insiden, baik dari aspek bisnis, layanan, hingga infrastruktur sarana dan prasarana MRT Jakarta,” tukasnya.

MRT Jakarta (Jakarta Metro Mass Rapid Transit)

Photo :
  • vivanews/Andry Daud

Meski demikian, MRT juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang sudah mendukung kepentingan proses pemulihan MRT Jakarta hingga kembali berjalan normal pasca-peristiwa itu.

Mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong tersangka korupsi impor gula

Tom Lembong Bilang Kejagung Tak Jelaskan Detail Alasan Dirinya Ditetapkan Tersangka

Tom Lembong mengaku masih bingung dan terkejut saat penyidik menetapkan dirinya menjadi tersangka.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024