Evaluasi Layanan Penerbangan Haji 2024, Garuda Indonesia Mitigasi Kesiapan Seluruh Embarkasi

Jemaah Haji Kloter 16 Embarkasi Padang, Sumatra Barat Berangkat ke Tanah Suci
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Padang – Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyampaikan maskapai Garuda terus mengintensifkan kesiapan dan mitigasi kelancaran operasional keberangkatan haji tahun 1445 H/2024 M. 

Ada Lubang Besar di Ekor Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh di Kazakhstan, Bekas Ditembak?

Upaya tersebut, kata dia, direpresentasikan melalui pengoperasian pesawat tambahan dengan tipe A340-300 yang dapat mengangkut hingga 324 penumpang.

Pesawat tambahan tersebut merupakan bagian dari rencana produksi armada yang sebelumnya telah disiapkan Garuda Indonesia untuk menunjang operasional penerbangan haji 1445 H/2024 M baik melalui pesawat sewa maupun pesawat yang saat ini dioperasikan Perusahaan. 

Mengerikan! Detik-detik Pesawat Azerbaijan Jatuh Usai Tabrakan dengan Burung dan Langsung Terbakar

Pesawat dengan nomor registrasi YR-LRB tersebut direncanakan akan mulai beroperasi pada 1 Juni 2024 mendatang.

Selain mengoperasikan armada tambahan, Irfan mengatakan Garuda Indonesia juga terus mengoptimalkan mitigasi operasional penerbangan haji 1445H/2024M dengan memastikan kesiapan pesawat, baik dari sisi operasional maupun perawatan, serta berkoordinasi dengan berbagai stakeholder secara intensif dalam hal pengawasan kondisi pesawat yang digunakan untuk penerbangan haji tahun ini.

Kemlu Pastikan Tak Ada WNI dalam Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh di Kazakhstan

Pesawat Garuda Indonesia B777-300ER

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Selain itu, kata dia, Garuda juga mengoptimalkan kesiapan armada dengan turut mengoperasikan sekitar empat armada yang sebelumnya digunakan untuk melayani penerbangan regular yang turut diutilisasikan pada sejumlah embarkasi

Irfan menyampaikan bahwa pengoperasian armada tambahan untuk penerbangan haji merupakan upaya perusahaan untuk memberikan perhatian secara serius terhadap peningkatan kesiapan operasional penerbangan haji. Termasuk dengan memastikan aspek safety dan ketepatan waktu penerbangan dapat berjalan optimal melalui pengaplikasian rotasi pesawat secara memadai.  

“Melalui berbagai evaluasi yang telah kami laksanakan secara menyeluruh dalam rangka meningkatkan layanan penerbangan haji tahun ini, kami berharap berbagai langkah mitigasi yang kami persiapkan di seluruh embarkasi haji dapat merespons dan mengakomodasi berbagai masukan yang kami terima dari seluruh stakeholder penerbangan haji,” kata Irfan dalam keterangannya, Jumat, 31 Mei 2024.

"Optimalisasi kelancaran operasional penerbangan tersebut yang turut mulai terlihat dari tren ketepatan waktu yang terus menunjukkan pertumbuhan yang positif di berbagai embarkasi. Di sisi lain, pengoperasian armada tambahan tersebut diharapkan dapat memberikan lebih banyak waktu untuk mempersiapkan penerbangan kloter berikutnya,” sambungnya. 

Lebih lanjut, dalam pelaksanaan Fase 1 (Keberangkatan) Penerbangan Haji tahun ini, Garuda Indonesia turut mencatatkan konsistensi pertumbuhan tingkat ketepatan waktu atau On-Time Performance (OTP) pada beberapa embarkasi. Seperti Banjarmasin, Balikpapan, Lombok, dan Padang yang hingga Kamis, 30 Mei 2024 berhasil mencatatkan peningkatan tingkat ketepatan waktu yang terus menunjukkan performa positif.

“Capaian tersebut tentunya dapat turut tercapai berkat masukan dan dukungan stakeholder atas upaya kami terus menghadirkan improvement layanan penerbangan bagi para calon jemaah haji. Di sisi lain, perbaikan kinerja layanan tersebut menjadi evaluasi berkelanjutan bagi kami untuk mengoptimalkan capaian ketepatan waktu yang sama baiknya di embarkasi lainnya, seperti Embarkasi Banda Aceh yang baru saja memberangkatkan kloter pertamanya menuju Tanah Suci pada Rabu, 29 Mei 2024 kemarin,” ujar Irfan.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra saat berikan pernyataan

Photo :
  • VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)

Sebelumnya diberitakan, sejumlah 393 Jemaah haji kloter 16 embarkasi Padang, Sumatra Barat resmi berangkat ke Tanah Suci via Bandara Internasional Minangkabau, Sumatra Barat, Kamis, 30 Mei 2024 malam.

Secara total, sudah 6.282 jemaah embarkasi Padang telah diberangkatkan ke Tanah Suci. Jemaah Haji kloter 16, berangkat pukul 20.15 WIB malam memakai pesawat Garuda B777-300ER.

"Sampai kemarin kloter 16, mereka sudah mendarat di sana, kita sudah memberangkatkan sampai malam tadi 6.282 orang," kata Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Sumatra Barat, Mahyudin di kantornya, Jumat, 31 Mei 2024. 

Mahyudin mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder, termasuk bersama Garuda Indonesia. Ia menyebut pihaknya sudah memiliki visi-misi yang sama dengan Garuda Indonesia.

"Kita melakukan kolaborasi bersama dengan stakeholder lain termasuk Garuda. Karena, Garuda harus sama seperti kita visi-misinya. Nah alhamdulillah, Garuda sama seperti kita," kata Mahyudin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya