Jaga Kepercayaan Investor, Waskita Karya Pacu Upaya Restrukturisasi Keuangan
- Dok. Waskita
Jakarta – PT Waskita Karya (Persero) Tbk berkomitmen untuk melakukan upaya penyelamatan dan peningkatan aspek finansial perusahaan, guna tetap menjaga kepercayaan para investor.
Karenanya, upaya yang dilakukan oleh manajemen Waskita Karya baik melalui restrukturisasi maupun opsi lainnya, dinilai menjadi sangat penting dan mendesak.
"Restrukturisasi keuangan merupakan langkah penting untuk memperkuat posisi keuangan perusahaan," kata Direktur Utama Waskita Karya, Muhammad Hanugroho, dalam keterangannya, Selasa, 28 Mei 2024.
Apalagi, Dia juga memastikan bahwa saat ini Waskita secara prinsip telah mengantongi persetujuan dari 21 perbankan, dan persetujuan atas 3 seri obligasi non-penjaminan. Serta, menargetkan restrukturisasi dapat efektif di semester I-2024.
"Kami terus berkomitmen untuk melaksanakan strategi ini dengan fokus yang kuat pada peningkatan kinerja keuangan dan operasional," ujarnya.
Senada, Ketua LP3M Investa, Hari Prabowo mengaku, pihaknya meyakini bahwa Pemerintah RI sebagai pemegang saham pengendali beserta jajaran manajemen WSKT, memiliki berbagai cara penyelamatan keuangan perseroan.
"Sesungguhnya akar masalah dari Waskita Karya adalah soal tata kelola utang. Sehingga, restrukturisasi utang menjadi mekanisme strategis yang perlu dioptimalisasi," kata Hari.
Selain itu, Hari mengatakan bahwa perusahaan masih memiliki aset besar yang bisa dijual, untuk mengurangi kerugian serta negosiasi utang kepada para kreditur. Mekanisme lain yang juga tak kalah penting adalah mengembalikan fokus Waskita Karya, sesuai dengan spesifikasi keunggulannya yakni sebagai kontraktor murni.
"Utamanya dalam pengerjaan proyek-proyek strategis pada segmentasi jalan dan jembatan, gedung, dan infrastruktur air," ujarnya.