IHSG Melemah Dibayangi Tekanan Kurs Rupiah dan Harga Komoditas

Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 2 poin atau 0,03 persen di level 7.219, pada pembukaan perdagangan Senin, 27 Mei 2024.

IHSG Diroyeksi Pertahankan Kenaikan, Intip Rekomendasi Saham Potensi Cuan

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG berpotensi untuk bergerak sideways pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi bergerak sideways," kata William dalam riset hariannya, Senin, 27 Mei 2024.

IHSG Makin Gagah di Akhir Perdagangan, Naik 1,65 Persen Disusul ARA Saham MAYA hingga POLU

Monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Dia menjelaskan, pada pekan terakhir Mei pola gerak IHSG terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajarnya.

IHSG Tancap Gas pada Penutupan Sesi I, Simak 6 Saham Kompak ARA

"Sedangkan potensi kenaikan jangka panjang masih terlihat terbuka. Namun dalam jangka pendek potensi tekanan masih akan membayangi pergerakan IHSG," ujar William.

Dalam beberapa waktu mendatang, pergerakan IHSG masih akan cenderung bergerak sideways, dan masih akan diwarnai oleh fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas.

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 7.154-7.272," ujarnya.

Selain itu, ia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni BBCA, UNVR, BBRI, ASII, ITMG, AALI, AKRA, SMRA.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Dibuka Menghijau, IHSG Bakal Lanjutkan Penguatan Seiring Kinclongnya Bursa Asia-Pasifik

IHSG dibuka menguat 15 poin atau 0,21 persen di level 7.329 pada perdagangan Selasa, 26 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024