Bicara di WWF 2024, AHY: Air Harus Diorientasikan untuk Kemakmuran Bersama

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) [dok. istimewa]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zendy Pradana

Bali – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membahas soal orientasi air yang harus menjadi sebuah kemakmuran bersama di dunia. Hal itu dikatakan AHY ketika dirinya menjadi narasumber pada rangkaian World Water Forum (WWF) ke-10.

AirAsia Launches Affordable Flights from Bali to Cairns

AHY juga akan menjadi salah satu pembicara dalam Forum Session Local and Regional Government pada Rabu besok, 22 Mei 2024.

AHY mengatakan bahwa tantangan dan peluang dalam mewujudkan air bagi kemakmuran bersama merupakan salah satu isu yang besar.

Pastikan Arus Mudik Nataru Lancar, Menko AHY dan Menhub Tinjau Ramp Check di Terminal Tirtonadi Solo

"Saya akan berbicara bahwa air itu harus diorientasikan untuk kemakmuran bersama, prosperity," ujar AHY di Bali International Convention Center (BICC) Nusa Dua, Senin, 20 Mei 2024.

Mobil Menteri AHY pelat nomor RI 41

Photo :
  • Tangkapan layar Instagram @herzakymahendra
AHY: Tiket Direct Train Didiskon 50 Persen Selama Nataru

AHY juga menjelaskan soal harapannya agar seluruh warga dunia, khususnya masyarakat Indonesia memiliki akses yang baik terhadap sumber daya air yang ada. 

"Yang berkeadilan juga aksesnya, jangan terjadi ketimpangan. Melimpah ruah menikmati air bersih tetapi ada masyarakat kita yang untuk minum pun sulit sekali," ungkap dia.

Putra SBY itu menjelaskan bahwa isu tersebut penting karena akan menjadi sebuah keberlanjutan nantinya. Forum ini diharapkan tidak hanya mencari solusi yang mengatasi masalah jangka pendek, namun jangka panjang.

"Karena bumi kita ini kan cuma satu, sehingga kitalah yang harus punya tanggung jawab yang besar untuk menjaganya," ucap AHY.

"Oleh karena itu, kita harus bertanggung jawab agar keberlanjutannya terjaga. Jangan sampai hanya berhenti di generasi kita tapi bisa juga untuk diturunkan ketersediaan air, pangan, termasuk energi untuk penerus kita, termasuk anak, cucu kita," lanjutnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya