Enzy Pertanyakan Tasnya yang Tertahan Bea Cukai, Kemenkeu Buka Suara 

Enzy Storia.
Sumber :
  • VIVA/Sumiyati.

Jakarta – Artis, Enzy Storia mempertanyakan nasib tasnya yang tertahan di Bea Cukai. Tas itu tidak ditebusnya karena pajaknya lebih mahal dibandingkan harga tasnya sendiri. 

Neraca Perdagangan 2024 Surplus, Kemenkeu Pede Ekonomi RI Tetap Solid

Hal ini diungkap Enzy melalui media sosial X alias Twitter. Dia mempertanyakan apakah tas yang tertahan itu sudah dikembalikan ke pengirim tas itu.

"Penasaran tas yang enggak gue tebus karena mahalan harga pajak daripada harga tasnya udah dikirim balik belum ya ke pengirim," katanya Jumat, 17 Mei 2024.

Istana Ingatkan Menteri Tak Sembarangan Tunjuk Stafsus

Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo

Photo :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Merespons hal ini, Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). 

Pernah Jadi Komisaris Independen AirAsia, Raline Shah Pede Jabat Stafsus Kemkomdigi

"Kak @EnzyStoria terima kasih informasinya. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami sudah berkoordinasi dengan teman-teman Bea Cukai dan saat ini sedang dikoordinasikan dengan pihak jasa pengiriman," kata Yustinus lewat akunnya @prastow  Jumat, 17 Mei 2024.

Prastowo juga menyampaikan terima kasih kepada Enzy karena telah memberikan kronologi, yang mana hal itu akan memudahkan penyelesaian masalah tas tersebut. 

"Terima kasih telah berkenan memberikan kronologi yang akan memudahkan penyelesaian. Kami segera kembali setelah mendapatkan informasi yang lengkap dan solusi terbaik. Salam hangat," ucapnya.

Ilustrasi pajak

Indonesia Resmi Terapkan Pajak Minimum Global 15 Persen, Ini Ketentuannya

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan menerapkan pengenaan pajak minimum global yang mulai berlaku pada 2025.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025