Midi Utama Indonesia (MIDI) Optimistis Pendapatan Meningkat dan Tambah Gerai di 2024

Tangerang – Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) merilis proyeksi kinerja ritel akan tumbuh tipis di tahun 2024. Hal ini karena di tahun tersebut masuk dalam tahun politik, dengan kondisi adanya pemilu dan pilkada.

Dimana, proyeksi kinerja ritel akan tumbuh tipis di tahun pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah, dengan kisaran pertumbuhan sekitar 3,7 sampai 3,8 persen years on years (yoy), dibandingkan dengan pertumbuhan ritel sebesar 3,6 persen (yoy) tahun 2023.

Meski diproyeksikan tumbuh tipis, PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) optimistis dengan prospek bisnis ritel pada tahun 2024.

"Walaupun tumbuh tipis, kita tetap optimis meningkat. Dan perseroan berharap dapat semakin memperluas dan menambah cabang bisnisnya dan menciptakan lebih banyak produk berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan layanan yang terbaik kepada para pemangku kepentingan kami," kata Corporate Secretary PT Midi Utama Indonesia Tbk, Suantopo Po di Alfa Tower, Tangerang, Kamis, 16 Mei 2024.

Daya Beli di Segmen Bawah Diakui Melemah



Alfamidi (ilustrasi)

Photo :

• ANTARA

Diakuinya, memang terdapat kelemahan daya beli di segmen bawah lantaran beberapa hal. Namun, ia tetap optimis untuk gerai modern, terutama yang berada dalam pengelolaan PT Midi Utama Indonesia Tbk akan tetap mengalami pertumbuhan.

"Memang ada kelemahan daya beli di segmen bawah, tapi kalau lihat slide karakteristik di gerai, perseroan beroperasi di segmen menegah ke atas. Jadi, tidak pengaruh dengan kelemahan daya beli dan kami tetap optimis dengan tren tahun ini adanya pertumbuhan, di mana untuk kami target per tahun itu bisa tumbuh 11 persen," ujarnya.

Bahkan untuk tahun 2024, pihaknya melakukan penambahan gerai per tiga bulan dengan periode Januari sampai dengan Maret 2023, beberapa di antaranya seperti penambahan gerai Lawson sebanyak 19 dan Alfamidi 30 gerai.

"Penambahan gerai kita lakukan lebih banyak di luar Pulau Jawa, sehingga kami optimis ada peningkatan pendapatan juga. Dan secara total gerai yang kita punya sampai Maret 2024, ada 2.958, dirincikan 2.208 gerai Alfamidi, 49 gerai Alfamidi Super dan 8 gerai Midi fresh sedangkan gerai convenience store Lawson yang dikelola oleh Entitas Anak berjumlah 693 gerai," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya

"Memang ada kelemahan daya beli di segmen bawah, tapi kalau lihat slide karakteristik di gerai, perseroan beroperasi di segmen menegah ke atas. Jadi, tidak pengaruh dengan kelemahan daya beli dan kami tetap optimis dengan tren tahun ini adanya pertumbuhan, di mana untuk kami target per tahun itu bisa tumbuh 11 persen," ujarnya.