IHSG Dibayangi Tekanan di Akhir Pekan, Cek Rekomendasi Saham Berikut

Karyawan melintas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 25 poin atau 0,36 persen di level 7.142, pada pembukaan perdagangan Jumat, 3 Mei 2024.

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk mengalami tekanan pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi mengalami tekanan," kata William dalam riset hariannya, Jumat, 3 Mei 2024.

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Dia menjelaskan, perkembangan pergerakan IHSG di akhir pekan terlihat masih dibayangi oleh peluang tekanan yang terlihat cukup besar.

"Masih terjadinya fluktuasi nilai tukar Rupiah serta gejolak harga komoditas tetap perlu diwaspadai oleh para investor," ujar William.

Namun, momentum koreksi masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian. Sehingga emiten dengan fundamental kuat masih dapat menjadi pilihan para investor.

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 7.034-7.202," ujarnya.

Wakil Menlu RI Serukan Dunia Hentikan Kegiatan Ekonomi dengan Israel

Selain itu, ia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini. Di antaranya yakni ASII, SMGR, BBCA, TLKM, BSDE, AKRA, LSIP, KLBF.

IHSG Ditutup Menguat ke Level 7.321, Saham Emiten yang Baru IPO Ini Langsung Melesat
Ilustrasi IHSG.

IHSG Diproyeksi Terkoreksi, Phintraco Sekuritas Jagokan Saham MYOR hingga BUKA 

IHSG diprediksi masih rawan koreksi pada perdagangan pasar, Jumat. Pergerakan indeks dipengaruhi sikap siaga para pelaku pasar terhadap sejumlah data ekonomi negara lain.

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024