Suku Bunga BI Naik Diproyeksi Topang Penguatan IHSG, Cek Saham-saham Berpotensi Cuan
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 6 poin atau 0,09 persen di level 7.167, pada pembukaan perdagangan Kamis, 25 April 2024.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, memprediksi bahwa IHSG bakal bergerak mixed dan menguat pada perdagangan hari ini.
"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat," kata Ratih dalam riset hariannya, Kamis, 25 April 2024.
Dia menjelaskan, penguatan IHSG seiring dengan telah terbatasnya outflow investor asing di pasar ekuitas domestik. Selain itu, pelaku pasar juga merespons positif keputusan naiknya suku bunga Bank Indonesia (BI).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
- VIVA/M Ali Wafa
"Untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan mencegah outflow investor asing pada instrumen portofolio domestik," ujar Ratih.
Pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI periode April 2024, BI memutuskan kenaikan suku bunga BI-Rate 25 bps menjadi di level 6,25 persen.
Sementara suku bunga Deposit Facility sebesar 5,50 persen, dan suku bunga Lending Facility menjadi 7,00 persen. Di mana sebelumnya, BI-Rate di level 6 persen telah berlaku sejak Oktober 2023.
Ilustrasi papan saham IHSG.
- VIVA/Muhamad Solihin
"IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat dalam level 7.120-7.222," ujarnya.
Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni INKP, MYOR, JSMR.
IHSG Ditutup Menguat pada Sesi I, Saham GOTO hingga UNVR Jadi Top Gainers
IHSG menguat sebanyak 57,54 poin atau 0,82 persen. Lonjakan mendorong IHSG menguat ke level 7.199,45 pada akhir paruh pertama perdagangan, Jumat 22 November 2024.
