Shell Indonesia Bakal Tutup Seluruh SPBU di Medan, Manajemen Ungkap Alasannya
- Dok: Shell Indonesia
Jakarta – PT Shell Indonesia dikabarkan bakal menghentikan operasional seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Medan, Sumatera Utara. Di mana berdasarkan data per Januari 2024, total SPBU Shell di wilayah tersebut seluruhnya berjumlah 9 unit.
Vice President Corporate Relations Shell Indonesia, Susi Hutapea mengatakan, hal ini sejalan dengan strategi Shell secara global, untuk menciptakan nilai lebih dengan emisi yang lebih rendah (more value with less emissions).
"Melalui pengembangan solusi energi rendah karbon dan berfokus pada disiplin, penyederhanaan, serta kinerja bisnis, Shell akan menghentikan kegiatan operasi 9 SPBU di Medan, Sumatra Utara," kata Susi dalam keterangannya, Jumat, 19 April 2024.
Meski demikian, Susi pun menegaskan bahwa Indonesia masih merupakan pasar pertumbuhan utama untuk bisnis pelumas Shell. Di sektor pelumas, Shell telah memulai pembangunan Pabrik Manufaktur Gemuk atau Grease Manufacturing Plant di Marunda, dengan kapasitas total mencapai 12 kiloton per tahun pada Maret 2024.
Sementara pada November 2022, Shell pun telah menggandakan kapasitas pabrik pelumas Shell di Marunda (Lubricants Oil Blending Plant) menjadi 300 juta liter per tahun. "Dan di tahun 2023, kami memperkenalkan produk cairan pendingin imersi (immersion cooling fluids) untuk mendukung industri pusat data di Indonesia, yang sedang mengalami pertumbuhan," ujarnya.
Selain itu, Shell Lubricants Indonesia juga memperkenalkan Shell Mysella S 7N Ultra, yang merupakan produk pelumas mesin gas stationer untuk meningkatkan kinerja industri tenaga listrik di Indonesia. Menurutnya, hal ini adalah bagian dari solusi pelumas terintegrasi, yang dihadirkan Shell kepada para pelanggannya.
"Yang juga menunjukkan kepercayaan Shell terhadap Indonesia, serta komitmen kami untuk mengembangkan bisnis pelumas demi memenuhi permintaan pasar Indonesia," kata Susi.
Pada November 2022, lanjut Susi, Shell juga telah mengakuisisi EcoOils yang memiliki dua fasilitas pengolahan di Indonesia. Akuisisi ini diakui Susi telah menambah portfolio bisnis bahan bakar rendah karbon (low-carbon fuels) Shell di kawasan Asia.
Kemudian di bisnis SPBU, pada Januari 2024 Shell juga telah memperkenalkan layanan terintegrasi di SPBU Shell Soepomo, melalui Shell Café serta fasilitas lainnya untuk meningkatkan kenyamanan para pelanggan.
"Selain itu, Shell juga menghadirkan bahan bakar performa terbaik Shell V-Power di Indonesia pada Juni 2023, dengan teknologi terbaru yang membersihkan 100 persen endapan yang menghambat performa mesin," ujarnya.