Rupiah Terperosok ke Rp 16.270 per Dolar AS
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot kian terperosok pada perdagangan Rabu pagi, 17 April 2024. Rupiah terpantau melemah sebesar 95 poin atau 0,59 persen ke posisi Rp 16.270.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 16.176 per dolar AS.
Pengamat pasar uang Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan melemah hari ini dan bertahan di atas level Rp 16.000 per dolar AS. Hal ini masih dipicu oleh konflik di Timur Tengah antara Israel-Iran.
"Indeks dolar AS pagi ini terlihat masih di level tinggi di atas kisaran 106. Bertahannya penguatan dolar, selain konflik Timur Tengah yang memanas, juga karena pernyataan Gubernur Bank Sentral AS Jerome Powell," kata Ariston kepada VIVA Bisnis, Rabu, 17 April 2024.
Ariston menuturkan, Jerome Powell baru saja membuat pernyataan bahwa inflasi AS masih belum terlihat kemajuan berarti untuk turun ke target 2 persen. Sehingga dengan itu, pasar bisa menyimpulkan bahwa the Fed bakal menunda kebijakan pemangkasannya.
"Oleh karena itu tekanan dolar AS terhadap rupiah mungkin bisa terjadi juga hari ini," jelasnya.
Adapun untuk hari ini mata uang rupiah berpotensi melemah melawan dolar AS. Rupiah diperkirakan melemah ke arah Rp 16.200-Rp 16.250, dengan potensi support di kisaran Rp 16.100.