7 Proyek Waskita di IKN Siap Rampung Semester I-2024, Termasuk Tol dan Gedung Sekretariat Presiden

Pembangunan jalan lingkar sepaku yang menjadi konektivitas menuju IKN.
Sumber :
  • Dok. PUPR

Jakarta – PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) mengungkapkan, dari total 12 proyek yang dikerjakan di Ibu Kota Nusantara (IKN), sebanyak 7 proyek akan selesai pada semester I-2024. Proyek-proyek tersebut telah mencapai progres yang signifikan.

Bakal Bikin Pembangunan Berkelanjutan, Tarif PPN 12 Persen Dinilai Berdampak Positif ke Invetasi

"Waskita berkomitmen, dengan percepatan pembangunan, proyek ini akan selesai sesuai dengan waktu yang telah di tetapkan," kata Senior Vice President (SVP) Corporate Secretary WSKT, Ermy Puspa Yunita, dalam keterangannya, Rabu, 3 April 2024.

Per April 2024, progres 7 proyek IKN garapan Waskita pun telah mengalami percepatan dari Januari 2024 lalu. Rinciannya, Saluran Utilitas Terpadu (MUT)-01 mencapai 100 persen, Jalan Logistik Lingkar Sepaku Segmen 4 mencapai 98,96 persen, Jalan Tol IKN Segmen 5A mencapai 80,48 persen, dan Sekretariat Presiden serta bangunan pendukung mencapai 75,61 persen.

Skor Indeks Ketahanan Nasional 2024 Capai 2,87, Lemhannas: Cukup Tangguh

Jalan lingkar sepaku, konektivitas menuju IKN.

Photo :
  • Dok. PUPR

Lalu ada pula Kementerian Koordinator 4 mencapai 60,80 persen, Kementerian Koordinator 3 mencapai 60,45 persen, dan IPAL 123 mencapai 26,67 persen. "Dengan amanah yang diberikan kepada Waskita dari Pemerintah, kami berkomitmen dan fokus untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur yang berada di KIPP IKN," ujar Ermy.

PPN 12 Persen Berlaku Januari 2025, Deputi Otorita IKN Sebut Jadi Peluang Buat IKN

Waskita Karya berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia. Melalui pembangunan proyek IKN, Waskita turut mendukung pemerintah dalam menarik lebih banyak investasi, baik dari pemerintah itu sendiri dan juga swasta dengan melengkapi sarana dan prasarana di IKN. 

Ermy berharap, dengan pembangunan infrastruktur yang dibangun pihaknya, hal itu bukan sekedar pembangunan fisik saja melainkan juga berdampak terhadap ekonomi. Contohnya seperti peran jalan tol sebagai konektivitas yang dapat terhubung ke kawasan pariwisata, kawasan industri, dan semua kawasan yang secara ekonomi memiliki dampaknya.

"Selain itu juga dapat memicu berkembangnya kawasan-kawasan ekonomi baru, dengan adanya pembangunan infrastruktur," ujarnya.

Senada, Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga mengatakan, progres pembangunan IKN Tahap 1 saat ini sudah mencapai 77 persen.

"Fokus pembangunan IKN saat ini adalah menyiapkan ekosistem utama, agar siap digunakan pada upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024. Misalnya seperti Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), termasuk Istana Presiden dan lapangan upacara, agar dapat berfungsi pada Juni 2024," ujarnya.

Hashim Djojohadikusumo, Diskusi Ekonomi Bersama Kadin Indonesia

Pemerintah Ungkap 3 Negara Ini Bakal Danai Program 3 Juta Rumah di Indonesia

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Perumahan, Hashim Djojohadikusumo mengatakan, pemerintah Abu Dhabi dan Qatar siap mendanai pembangunan Program 3 juta rumah di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
27 Desember 2024