Jelang Lebaran 2024, Pertamina Patra Niaga Papua Maluku Sidak SPBU Nabire Papua Tengah
- VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)
Papua Tengah – Guna memastikan kesiapan sarana dan fasilitas serta pelayanan SPBU terhadap masyarakat di masa Ramadhan & Idul Fitri (RAFI) 2024, Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku meninjau langsung lokasi SPBU Bukit Meriam, Nabire, Papua Tengah.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi bersama tim manajemen melakukan pengecekan sarana dan fasilitas termasuk tera ulang di SPBU merupakan prosedur yang wajib dilakukan oleh masing-masing SPBU demi menjaga kualitas pelayanan terhadap masyarakat.
"Hari ini kami lakukan pengecekan detail terkait sarana dan fasilitas SPBU, dan kami pastikan bahwa semua harus sesuai standar, untuk meyakinkan kami dalam memberikan garansi BBM terbaik kepada masyarakat, bahwa produk yang dijual di Pertamina sangat memperhatikan kualitas dan kuantitas," ucap Sunardi, Jumat 29 Maret 2024.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi
- VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)
Sunardi juga menegaskan bahwa aspek Keselamatan, dan Kesehatan Kerja (K3), menjadi prioritas utama dalam bekerja.
“Kita wajib pastikan bahwa Pertamina melayani dengan mengutamakan aspek keselamatan dan kesehatan kerja, kami menjual produk yang berkualitas dengan takaran pas serta kualitasnya sesuai,” lanjutnya.
Kegiatan pengecekan SPBU bertepatan dengan bulan Suci Ramadhan 2024, dan jelang Idul Fitri 1 Syawal 1445 H. Oleh sebab itu, Sunardi bersama tim manajemen membagikan takjil gratis dan souvenir Pertamina kepada konsumen yang hendak mengisi BBM di SPBU Bukit Meriam Nabire.
"Berhubung kita sedang memasuki bulan Ramadhan, kita wajib hukumnya saling berbagi kebaikan, dan berbagi takjil serta souvenir ini merupakan bentuk peduli kami agar tetap dekat dengan masyarakat," imbuhnya.
Heboh Shell Disebut Tutup Seluruh SPBU di Indonesia, Manajemen Buka Suara
Beberapa hari ini berhembus kabar di publik bahwa Shell Indonesia disebut akan menutup seluruh jaringan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) miliknya di Indonesia.
