Tarif Listrik April-Juni 2024 Diputuskan Tidak Naik
- vstory
Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyampaikan, tidak ada kenaikan tarif listrik pada periode kuartal II-2024, atau pada medio April hingga Juni 2024 mendatang.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman P. Hutajulu mengatakan, keputusan ini berlaku baik untuk pelanggan non-subsidi maupun pelanggan yang mendapatkan subsidi.
Dia mengaku, kebijakan itu merupakan upaya pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat. Meskipun, sebenarnya kenaikan tarif listrik untuk pelanggan non-subsidi sudah harus terjadi, jika perhitungannya didasarkan pada parameter-parameter yang semestinya.
"Seharusnya penyesuaian tarif tenaga listrik bagi pelanggan non-subsidi sudah mengalami kenaikan, jika dibandingkan dengan tarif pada kuartal I-2024. Namun untuk menjaga daya beli masyarakat, pemerintah menetapkan tarif listrik tetap atau tidak naik," kata Jisman dalam keterangannya, Jumat, 29 Maret 2024.
Dia menjelaskan, parameter ekonomi makro yang digunakan untuk penetapan tarif listrik kuartal II-2024z adalah realisasi pada bulan November tahun 2023, Desember tahun 2023, dan Januari tahun 2024. Antara lain yakni kurs Rp 15.580,53 per US$, ICP US$ 77,42 per barrel, inflasi 0,28 persen, dan HBA sebesar US$70 per ton sesuai kebijakan DMO Batubara.
Jisman menambahkan, tarif tenaga listrik untuk 25 golongan pelanggan bersubsidi juga tidak mengalami perubahan, dan tetap diberikan subsidi listrik. Termasuk di dalamnya pelanggan sosial, rumah tangga miskin, industri kecil, dan pelanggan yang peruntukan listriknya bagi usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM.
"Kementerian ESDM tetap mendukung PLN agar selalu berupaya melakukan langkah-langkah efisiensi operasional, dan memacu penjualan tenaga listrik secara lebih agresif dengan tetap menjaga mutu pelayanan yang diberikan kepada masyarakat," ujarnya.
Senada, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, sesuai dengan keputusan pemerintah, PLN siap mendukung upaya menghadirkan listrik yang tetap andal dan terjangkau demi menjaga daya beli masyarakat.
"PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam menghadirkan energi listrik yang andal serta terjangkau untuk seluruh pelanggan. Berbagai upaya efisiensi dan digitalisasi yang telah dilakukan PLN menjadi kunci dalam mewujudkan komitmen ini," ujarnya.
Untuk lebih detil mengenai rincian tarif tenaga listrik di kuartal II-2024 (April-Juni), dapat diakses melalui link: https://web.pln.co.id/pelanggan/tarif-tenaga-listrik/tariff-adjustment.