Pertamina Jamin Produksi dan Pasokan Energi Periode Mudik Lebaran Aman, Begini Strateginya
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta – Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, memaparkan kesiapan dari masing-masing Subholding dan Anak Perusahaan Pertamina, dalam menghadapi arus mudik maupun arus balik Lebaran 2024.
Di sektor hulu, Fadjar memastikan bahwa PT Pertamina Hulu Energi bakal terus menjaga produksi migas dari 4 regional yang dikelola, yang tersebar di Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Indonesia Timur, serta 13 zona di luar negeri.
"Secara total, produksi migas Pertamina sudah menembus 1 juta barrel equivalent atau setara minyak dan gas. Dengan jaminan dari sisi hulu tersebut, secara langsung akan membantu menjamin keamanan pasokan produksi BBM dan LPG," kata Fadjar dalam acara 'Energi Kebersamaan Buka Bersama Media' di kawasan Johar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Maret 2024.
Di sektor pengolahan, secara kontinu dilakukan optimasi kilang oleh PT Kilang Pertamina Internasional. Pertamina saat ini telah mengamankan stok minyak mentah, serta melakukan optimasi kapasitas pengolahan.
"Secara keseluruhan, kesiapan kapasitas pengolahan kilang telah mencukupi untuk produksi BBM, guna memenuhi kebutuhan pada momen Ramadan-Idul Fitri," ujarnya.
Sementara di sisi pengangkutan minyak mentah, BBM, dan LPG, yang digawangi PT Pertamina International Shipping, Pertamina telah menyiagakan 318 kapal tanker dan tambahan 8 vessel buffer selama periode Satgas RAFI 2024.
Fadjar menyebut, ujung tombak bisnis hilir Pertamina yaitu PT Pertamina Patra Niaga, juga telah siap mengamankan stok nasional baik produk BBM maupun LPG selama periode mudik dan libur Lebaran. "Selama masa Satgas RAFI, Pertamina menyiagakan ribuan SPBU Siaga 24 jam, Kiosk Pertamina Siaga, Motorist, Mobil Tangki Standby, Agen LPG Siaga, dan Serambi Pertamina," kata Fadjar.
Layanan gas melalui PT Perusahaan Gas Negara Tbk, dipastikan juga telah siaga untuk menjaga keandalan dan penyaluran sektor gas bumi dengan aman dan optimal selama periode RAFI 2024. Termasuk menjamin kesiapan pelanggan Jaringan Gas Rumah Tangga (Jargas).
Selain dari subholding, lanjut Fadjar, Pertamina melalui anak perusahaannya juga berupaya optimal untuk memberikan layanan terbaik dari sisi transportasi udara, akomodasi perhotelan dan layanan kesehatan.
"Melalui Pelita Air, Pertamina akan membantu pemudik ke berbagai kota tujuan. Pelita Air telah membuka 12 rute penerbangan ke kota-kota besar. Bahkan Pelita Air juga telah membuka rute baru Jakarta – Aceh, yang akan beroperasi pada 3 April 2024. Pelita Air juga telah meningkatkan jadwal penerbangan rute Surabaya – Balikpapan untuk memperluas akses menuju IKN," ujarnya.