IHSG Berpotensi Menguat dan Kembali Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 1 poin atau 0,02 persen di level 7.364, pada pembukaan perdagangan Rabu, 27 Maret 2024.

IHSG Ditutup Terjun Bebas ke Level 6.270, Saham 5 Emiten Ini Kompak Parkir di Zona Merah

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG berpotensi untuk menguat pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi menguat," kata William dalam riset hariannya, Rabu, 27 Maret 2024.

Laba Naik Tipis, Astra Internasional (ASII) Ajukan Dividen Final Rp308 per Saham untuk Periode 2025

Ilustrasi IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Dia menjelaskan, peluang kenaikan dalam pola gerak IHSG terlihat masih mungkin dapat terjadi. Hal itu mengingat IHSG terlihat cukup kuat menjaga support level terdekatnya, di tengah gelombang tekanan yang sedang berlangsung.

IHSG Sesi I Jatuh ke Level Terendah, Seluruh Sektor Saham Memerah

"Sedangkan jika resisten level terdekat berhasil ditembus, maka IHSG akan kembali berusaha untuk kembali mencetak level all time high (ATH)-nya," ujar William.

Namun, lanjut William, momentum koreksi minor masih dapat dimanfaatkan oleh investor, untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka menengah.

Hal itu mengingat minat investor yang masih cukup besar, terlihat dari data capital inflow secara year-to-date (ytd).

"IHSG diprediksi bergerak menguat di level 7.289-7.401," ujarnya.

Selain itu, ia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni AALI, BBRI, SMGR, BBNI, GGRM, TBIG, PWON, LSIP.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya
img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut