Siap-siap! IHSG Berpotensi Menguat di Tengah Fluktuasi Rupiah dan Harga Komoditas

Monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 24 poin atau 0,33 Persen di level 7.408, pada pembukaan perdagangan Jumat, 15 Maret 2024.

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk melanjutkan penguatan pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi lanjutkan kenaikan," kata William dalam riset hariannya, Jumat, 15 Maret 2024.

Ilustrasi IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Dia menjelaskan, perkembangan pola gerak IHSG kembali mencetak all time high (tertinggi sepanjang masa), baik secara intraday maupun penutupannya.

"Potensi kenaikan lanjutan masih terlihat pada hari ini, sedangkan fluktuasi harga komoditas serta nilai tukar Rupiah juga turut mewarnai pergerakan IHSG saat ini," ujar William.

Namun jika terjadi koreksi, maka momentum ini merupakan momentum yang dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang.

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 7.256-7.444," ujarnya.

IHSG Hari Ini Dibuka Menghijau di Level 7.217

Selain itu, ia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini. Di antaranya yakni BBCA, ASII, TLKM, ITMG, BMRI, AALI, SMRA.

IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Intip Rekomendasi Saham Potensial Cuan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Bergerak Sideways Hari Ini

IHSG diperkirakan bergerak sideaways karena masih kurang sentimen politik.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024