Jokowi Bakal Groundbreaking Kantor Perbankan di IKN, Heboh Hak Angket Tak Pengaruhi Investasi Masuk
- VIVA.co.id/Arianti Widya
Jakarta – Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Negara (OIKN), Agung Wicaksono merespons soal rencana pengajuan hak angket kecurangan Pemilihan Umum (Pemilu). Menurutnya, adanya pengajuan hak angket ini tidak akan memengaruhi investasi di IKN.
Agung mengatakan, penyelengaraan pesta demokrasi di Indonesia memang mempengaruhi investasi di IKN. Sebab, kepastian calon presiden 2024 akan membuat investor semakin yakin menanamkan modalnya di Indonesia.
“Intinya bagi investasi, lebih pasti lebih baik gitu ya, dan soal politik ini kalau kemarin Pemilu memang memengaruhi,” kata Agung dalam media briefing, Selasa, 27 Februari 2024.
Adapun rencana pengajuan hak angket ini diyakininya tidak akan memengaruhi investasi di IKN. Sebab, dari hasil analisa adanya pengajuan hak angket tidak akan mempengaruhi keputusan Pemilu.
“Tapi kan sudah ada beberapa analisa bahwa hak angket ini pada akhirnya bukan untuk mengubah hasil Pemilu, tidak berperan untuk mengubah hasil Pemilu dan pada akhirnya tentu yang penting ada kepastian hasil Pemilu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Agung mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama kantor perbankan di IKN. Rencananya, groundbreaking akan berlangsung pada 29 Februari hingga 1 Maret 2024.
"Ini merupakan groundbreaking kelima dan pertama setelah terlaksananya pemilihan umum Indonesia. Ini menunjukkan pertama sebuah kontinuitas dari ikn dan yang kedua adalah adanya sebuah pemilu yang damai memang menjadi sebuah prasyarat bagi investasi yang berjalan di ibukota Nusantara,” jelasnya.