Cerita Menteri Basuki Salat Tahajud hingga Cium Surat Suara Sebelum Nyoblos Pemilu 2024

Menteri PUPR, Basuki Hadimuldjono.
Sumber :
  • Antara.

Bekasi – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa melakukan Salat Tahajud sebelum memberikan suaranya di Pemilu 2024. Basuki diketahui nyoblos di TPS 161 Kemang Pratama, Bekasi, Jawa Barat.

Tim Pramono-Rano Siapkan Saksi Berlapis Awasi Hari Pencoblosan 27 November 2024

"Saya kira seperti yang saya sampaikan saya sempat Salat Tahajud untuk memohon kepada Allah SWT, supaya Allah SWT memilihkan pemimpin Indonesia yang terbaik," ujar Basuki, Rabu, 14 Februari 2024.

Salat itu dilakukan karena Basuki berharap pemimpin Indonesia yang terbaik dipilihkan oleh Allah SWT. Khususnya dalam memajukan Indonesia di masa depan.

Wakil Mendagri: Sistem Politik atau Sistem Pemilu Indonesia Boros

"Harapannya agar dipilihkan pemimpin terbaik oleh Allah SWT. Kita tidak tahu Allah SWT memiliki rencana apa untuk bangsa ini," katanya.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Photo :
  • Dok. PUPR
Bahlil serta Jajaran Kepengurusan Partai Golkar Resmi Terima SK dari Kementerian Hukum

Lebih lanjut dia menceritakan, saat memasukkan surat suara di kotak suara untuk Presiden dan Wakil, Basuki sempat mencium surat suara tersebut. Dia mengatakan bahwa dirinya sempat berdoa agar dipilihkan pemimpin Indonesia yang terbaik oleh Allah SWT.

Diketahui, Menteri PUPR bersama keluarga memberikan suaranya di TPS 161 Kemang Pratama Bekasi. Menteri PUPR menyambangi TPS 161 pada pukul 12.06. Di TPS, Basuki menyapa dan beramah tamah dengan para warga yang ikut memberikan suaranya pada Pemilu 2024.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, di Pasar Parungkuda, Sukabumi, Jawa Barat

Photo :
  • ANTARA/Desca Lidya Natalia

Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.

Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.

Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

Sebagaimana Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari s.d. 20 Maret 2024. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya