Jokowi Berencana Tambah Kapasitas RSUD di Tebing Tinggi
- Antara
Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau fasilitas dan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. H. Kumpulan Pane di Kota Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara, pada Rabu, 7 Februari 2024. Dalam kunjungannya itu, Jokowi mengecek pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
“Ini seperti saya selalu berkunjung di kota dan kabupaten yang lain, ingin mengecek pelayanan di bidang kesehatan, ngecek fasilitas rumah sakit, ngecek kondisi gedung rumah sakit, ngecek di pendaftaran pasien, ngecek layanan BPJS seperti apa kecepatannya. Saya kira itu yang selalu saya lihat,” kata Jokowi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Gerbang Tol Limapuluh, Kabupaten Batubara Sumut
- Setpres
Menurut dia, jumlah pasien di rumah sakit ini cukup banyak yang datang sehingga perlu ditambah sejumlah sarana dan prasarananya. Misalnya, kata Jokowi, jumlah kasur di Rumah Sakit Kumpulan Pane hanya 202 tempat tidur.
“Saya lihat jumlah pasiennya cukup banyak, padahal disini hanya memiliki bed 202 tempat tidur, sehingga memang kapasitasnya perlu ditambah,” ujarnya.
Maka dari itu, Jokowi meminta Pemerintah Daerah membantu menyiapkan lahan untuk Rumah Sakit Umum Daerah dan nanti dibangun oleh Pemerintah Pusat. Sehingga, kata dia, kapasitas rumah sakit tersebut menjadi luas untuk menampung pasien yang lebih banyak lagi kedepannya.
“Saya tanya ke Pak Wali Kota, Pak Gubernur juga apakah ada lahan yang bisa dibangun untuk tambahan sehingga kapasitas bisa lebih gede, ada. Tadi sudah saya sampaikan dibuatkan proposalnya, nanti dibangun oleh pemerintah pusat. Tapi termasuk juga bangunan yang lama ini perlu direhab total ya,” jelas dia.
Adapun, Jokowi menyebut alasan rumah sakit di wilayah Tebing Tinggi ini karena aksesnya berdekatan dengan ruas jalan tol yang baru saja diresmikan. “Ya karena dekat dengan tol yang baru kita resmikan tadi,” pungkasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Jalan Tol Trans Sumatera seksi Tebing Tinggi Indrapura dan seksi Indrapura Limapuluh, Sumatera Utara pada Rabu, 7 Februari 2024. Menurut dia, proyek jalan tol ini menelan biaya triliunan rupiah.
“Alhamdulillah, hari ini kita resmikan jalan tol seksi Tebingtinggi Indrapura dan seksi Indrapura Limapuluh. Kedua tol ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera,” kata Jokowi.
Jokowi mengatakan Jalan Tol Tebingtinggi Indrapura dengan panjang ruas 20,4 km menelan biaya Rp3,06 triliun. Sedangkan, Jalan Tol Seksi Indrapura Limapuluh dengan panjang 15,6 km menelan biaya Rp1,67 triliun. “Kedua ruas jalan tol ini akan meningkatkan konektivitas, kawasan pariwisata di Danau Toba,” ujarnya.
