Data Penjualan Ritel BI Bayangi Pelemahan IHSG, Cek Saham-saham Pilihan
- ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 26 poin atau 0,36 persen di level 7.253, pada pembukaan perdagangan Kamis, 11 Januari 2024.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, memprediksi bahwa IHSG bakal bergerak mixed cenderung melemah pada perdagangan hari ini.
"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed cenderung melemah," kata Ratih dalam riset hariannya, Kamis, 11 Januari 2024.
Bank Indonesia (BI) melaporkan penjualan ritel (retail sales) pada November 2023, yang tumbuh 2,1 persen secara year-on-year (yoy). Hal itu lebih lambat dibandingkan penjualan ritel pada Oktober 2023, yang mencapai sebesar 2,4 persen (yoy).
"Secara bulanan, penjualan ritel tumbuh 0,2 persen. Apresiasi tersebut terjadi pada komponen suku cadang dan aksesori, serta subkelompok sandang," ujar Ratih.
Sementara itu, BI juga turut memproyeksikan penjualan ritel pada Desember 2023 meningkat 4,8 persen secara month-to-month (mtm), seiring momentum libur Nataru.
Di sisi lain, meskipun investor asing masih tercatat beli bersih, namun volume sudah mulai terbatas sebesar Rp 85,87 miliar pada Rabu, 10 Januari 2024. Mulai terbatasnya inflow tersebut sejalan dengan imbal hasil US Treasury yang kembali naik dalam jangka pendek ke level 4,0 persen, dibandingkan pada akhir Desember 2023 yang sebesar 3,8 persen.
"IHSG diprediksi bergerak mixed cenderung melemah dalam level 7.150-7.235.," ujarnya.
Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni ACES, EMTK, SILO.