Cak Imin Bakal Slepet Kecurangan Pembuat Aturan Merangkap Pemain Bisnis

Anies-Cak Imin.
Sumber :
  • Tangkapan layar Anisa Aulia/VIVA.

Jakarta - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut satu, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyatakan, jika dia terpilih sebagai wakil presiden akan menyelepet kecurangan pembuat aturan, yang merangkap pemain bisnis. 

PTPN I Targetkan Pembersihan Areal 100 Hektare HGU di Sampali Berlanjut hingga Akhir 2024

Hal itu disampaikan Cak Imin saat melakukan Debat Cawapres dengan tema ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.

"Ke depan kecurangan pembuat aturan yang merangkap sekaligus pemain bisnis harus kita slepet. Kita bangun kesetaraan bagi semua pelaku usaha untuk maju bersama," ujar Cak Imin di JCC, Jakarta, Jumat, 21 Desember 2023. 

Menteri Ara Minta BPKP Pelototi Program 3 Juta Rumah

Calon wakil presiden Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Photo :
  • Tangkapan layar video.

Selain itu, Cak Imin mengatakan bahwa dia akan slepet proyek yang menyedot banyak uang rakyat. Sebab, menurutnya penting untuk dilakukan guna pemerataan di kota hingga desa. 

Ibas Yudhoyono: Perempuan Indonesia Mampu Jadi Penggerak Ekonomi Bangsa

"Ke depan, proyek yang menyedot begitu banyak uang rakyat hanya untuk memenuhi selera tertentu kita harus slepet. Kita hadirkan perubahan berupa pemerataan dan pembangunan kota-kota, dan desa-desa di seluruh Indonesia," ujarnya. 

Cak Imin menuturkan, dengan slepetnomics atau solusi ekonomi dipastikan pembangunan ekonomi Indonesia akan dikerjakan dengan menggunakan hati dan pikiran. 

"Sekali lagi pembangunan Indonesia dilaksanakan pakai hati pakai otak. Mari kita berdoa semoga insya Allah saya dan Mas Anies memimpin Indonesia kita kerjakan pembangunan dengan menggunakan pakai hati, pakai otak," terangnya.

Taipan yang hadir upacara di IKN, Franky Widjaja, Aguan, Prajogo Pangestu, dan Boy Thohir

Menteri Ara Canangkan Gerakan Gotong Royong Bagun Rumah Rakyat, Aguan Siapkan Rp 60 M Per Tahun

Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Maruarar Sirait melakukan groundbreaking  proyek pertama program rumah gratis bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

img_title
VIVA.co.id
1 November 2024