Dirut PLN Instruksikan Jajaran: Kita Harus Buktikan Tak Ada Blackout saat Nataru
- Antara
Jakarta – Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo menginstruksikan kepada jajarannya agar tidak ada pemadaman listrik atau blackout saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024. Hal itu disampaikan Darmawan kepada jajaran pegawai PLN dalam Apel Siaga Kelistrikan Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Dalam rangka momentum Nataru kita harus mampu membuktikan adanya zero mistake, zero tolerance, zero blackout. Apapun tentangnya harus bisa kita selesaikan satu per satu," ujar Darmawan di kantor pusat PLN, Jakarta, Rabu, 20 Desember 2023.
Langkah Mitigasi
Dari sisi pembangkit, Darmawan sudah menginstruksikan jajarannya untuk melakukan mitigasi. Hal ini di antaranya memastikan hari operasi (HOP) pembangkit PLN di batas aman, yakni 20 hari. Dan pembangkit PLTU minimal 15-17 hari operasi.
"Dan terutama ini untuk kawasan yang mengalami defisit karena cuaca yang ekstrem ini segera sudah diaktivasi pembangkit-pembangkit yang sementara, yang bisa mengatasi adanya defisit secara cepat. Sehingga dalam menghadapi Nataru ini Insya Allah kondisi kelistrikan seantero Nusantara dalam kondisi yang andal," ujarnya.
Selain itu, Darmawan menginstruksikan agar pasokan gas dan Bahan Bakar Minyak (BBM) dipastikan untuk setiap pembangkit aman. Sehingga, saat Nataru pasokan listrik tidak akan terganggu.
"Di sisi transmisi, saya sudah mengerahkan kepada direktur transmisi dan juga perencanaan memastikan setiap kondisi jaringan transmisi, setiap kondisi gardu induk dalam kondisi yang prima," imbuhnya.