2 Bulan Operasi, Kereta Cepat Whoosh Catat Ketepatan Waktu Nyaris 100 Persen

Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Sumber :
  • AP Photo/Achmad Ibrahim

Jakarta – Tepat 2 bulan sejak resmi beroperasi secara komersil, Kereta Cepat Whoosh mencatatkan total 1.869 perjalanan. GM Corporate Seceretary KCIC, Eva Chairunisa menyebut, dari ratusan perjalanan Whoosh, tingkat ketepatan waktu keberangkatan mencapai 99,9 persen dengan rata-rata kelambatan pemberangkatan dari Stasiun awal hanya 0,1 detik saja.

Pemerintah Genjot Keterhubungan Infrastruktur untuk Kejar Swasembada Pangan

"Untuk kedatangan, ketepatan waktunya juga cukup baik dengan mencapai 95 persen dari keseluruhan perjalanan," kata Eva dalam keterangannya, Senin, 18 Desember 2023.

Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Halim

Photo :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya
Tarif Rp 50.000, Whoosh Buka Rute Baru Padalarang-Tegalluar Summarecon

Dia menegaskan, pencapaian ini menunjukkan dampak transformatif dari kehadiran Kereta Cepat Whoosh, yang menawarkan manfaat tak tertandingi bagi para penumpang.

"Dan menetapkan tolak ukur baru dalam hal ketepatan waktu di sektor transportasi Indonesia," ujarnya.

Kolaborasi Strategis Pertumbuhan Global Berkelanjutan dalam HLF MSP dan Indonesia-Africa Forum 2024

Selama 2 bulan beroperasi komersil sejak 17 Oktober 2023 hingga 17 Desember 2023, kereta cepat Whoosh telah mengangkut sebanyak 881 ribu penumpang.

"Rekor jumlah penumpang terbanyak terjadi pada 19 November 2023 dengan total 21.537 penumpang per hari," kata Eva.

Dia memastikan, KCIC akan terus mengevaluasi berbagai hal terkait operasional, keselamatan, dan keamanan Kereta Cepat Whoosh, untuk menghadirkan layanan yang terus dapat diandalkan. 

Beberapa faktor yang menjadikan kereta cepat whoosh dapat mencapai ketepatan waktu 99 persen, adalah penggunaan teknologi kereta cepat paling canggih dan infrastruktur yang memiliki standar yang tinggi. 

"Dalam operasionalnya setiap hari, dijalankan kereta tanpa penumpang sebagai kereta pertama dan kereta terakhir. Kereta konfirmasi ini dijalankan untuk memastikan seluruh sistem perkeretaapian aman dilintasi sebelum kereta penumpang berjalan," ujar Eva.

"Selain itu, untuk memastikan keamanan dan keandalan seluruh infrastruktur prasarana, KCIC juga menjalankan kereta inspeksi atau Comprehensive Inspection Train (CIT) secara berkala untuk memeriksa jaringan kelistrikan, persinyalan, komunikasi, dan kondisi jalur Kereta Api Cepat," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya