Anindya Bakrie Jelaskan 3 Lini Bisnis yang Bakal Jadi Masa Depan Bakrie & Brothers
- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta – Direktur Utama dan Chief Executive Officer (CEO) PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) Anindya N. Bakrie mengungkakan arah bisnis Group Bakrie ke depannya akan difokuskan pada tiga lini bisnis utama.
Ketiganya yakni di bidang industrialisasi, energi, dan juga digitalisasi, yang bakal menjadi penggerak roda bisnis grup perusahaan di masa depan.
"Ketiga hal ini yakni industrialisasi, energi, dan juga digitalisasi adalah arah daripada kelompok usaha Bakrie, terutama dari BNBR ke depannya," kata Anindya Bakrie dalam Paparan Publik Tahunan BNBR 2023, di Bakrie Tower, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 5 Desember 2023
Dia merincikan fokus BNBR ke ketiga lini bisnis tersebut. Pertama yakni lini bisnis yang berhubungan dengan industrialisasi di mana di dalamnya terdapat PT Bakrie Metal Industries sebagai bagian dari Bakrie Group.
Dengan Bakrie Autoparts Industries dan Bakrie Construction-nya, Anindya menegaskan bahwa kedua lini usaha tersebut akan membantu BNBR dalam melakukan pengembangan di bidang industrialisasi.
"Ini hal yang ingin kita tekankan, yakni soal industrialisasi. Tapi industrialisasi yang makin smart, makin green," ujarnya.
Kemudian yang kedua adalah di bidang energi, dimana Group Bakrie setidaknya memiliki berbagai macam lini di dalamnya. Antara lain mulai dari Bakrie Power, hingga unit usaha Helio dengan pembangkit listrik terbarukan yang telah dimulai melalui solar panel.
"Lalu VKTR itu sendiri, karena VKTR juga menghasilkan energi dengan elektrifikasi yang dimulai dengan bus dan truk listrik," kata Anindya.
Karenanya, lanjut Anindya, secara grup bisnis sebenarnya Bakrie Grup sudah cukup identik dengan bisnis di bidang energi. Meskipun, Bakrie and Brothers (BNBR) sendiri dipastikan bakal berfokus kepada segmen energi terbarukan (EBT).
"Kemudian yang ketiga, kita juga fokus pada bidang digitalisasi. Memang di sini belum terlihat besar seperti di grup, tapi di Bakrie Brothers dengan MKN kita sudah mulai untuk infrastruktur, IT, dan telko," ujarnya.