Strategi Ganjar-Mahfud Tingkatkan Ekonomi Digital di Indonesia

Pasangan Capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Ganjar-Mahfud berkomitmen untuk mengimplementasikan kemandirian industri digital di Indonesia.

"Meningkatkan porsi industri digital domestik dalam proses digitalisasi, termasuk penciptaan aplikasi nasional. Meningkatkan peran pelaku usaha dan produk domestik dalam aktivitas ekonomi digital termasuk e-commerce untuk mendukung perkembangan UMKM lokal," kata Ganjar, Jumat, 24 November 2023.

Ganjar Pranowo menegaskan bahwa ekonomi digital memiliki potensi besar jika dikembangkan dengan serius. Oleh karena itu, salah satu fokus programnya adalah percepatan pembangunan infrastruktur digital di Indonesia.

Capres Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD menghadiri dialog publik Muhammadiyah

Photo :
  • tvMU

"Potensi ekonomi digital di Indonesia sangat besar, mencapai sekitar Rp 4.531 triliun. Jika hal ini dapat dikelola dengan baik, ini dapat menjadi salah satu alat untuk mewujudkan Indonesia emas 2045," ungkap Ganjar.

Menurutnya, potensi ekonomi digital belum dioptimalkan oleh pemerintah saat ini, dan ia berkeinginan untuk mendorong kemajuan ekonomi digital Indonesia.
Beberapa program yang direncanakan oleh Ganjar untuk mencapai tujuan tersebut antara lain membangun infrastruktur digital khususnya internet. 

Ganjar menyebut peningkatan infrastruktur internet di seluruh wilayah Indonesia menjadi suatu permasalahan yang harus segera diselesaikan.

"Percepatan pembangunan jaringan dan infrastruktur digital yang terjangkau harus dilakukan secara merata. Internet kita harus cepat, karena pelatihan dan dukungan akan sia-sia jika internet kita tidak mendukung," kata dia.

Strategi Perumnas menjual rumah? Tren Gua Tunjukin, Rumah sudah Jadi, Dan Siap Huni

Ganjar meyakini bahwa dengan internet yang cepat, generasi muda Indonesia akan terus dapat berkreasi dan berinovasi. Ia juga yakin bahwa generasi muda Indonesia memiliki potensi untuk bersaing di dunia digital jika memiliki infrastruktur yang memadai.

Di sisi lain, Pengamat keamanan Siber dan Forensik Digital dari Vaksincom, Alfons Tanujaya mengatakan salah satu upaya Ganjar-Mahfud untuk mencapai gagasan tersebut adalah menghadirkan koneksi internet yang kuat, cepat, dan murah.

Tergerus Digitalisasi dan Tren Teknologi, Mahasiswa yang Pengin Jadi Akuntan Kian Merosot

Dalam visi misi mereka, kata Alfons, Ganjar-Mahfud yakin bahwa koneksi internet yang kuat, cepat, dan terjangkau akan membantu mendorong pertumbuhan aktivitas digital yang produktif dan memiliki daya saing di tingkat internasional.

Namun, ia menegaskan bahwa ide tersebut tidak boleh hanya menjadi wacana, melainkan harus mampu diwujudkan dalam kehidupan masyarakat.

Accurate Gandeng RAKUS Perkuat Digitalisasi UKM

Alfons menyampaikan bahwa kehidupan masyarakat ke depan akan sangat bergantung pada aspek digital, sehingga diperlukan konektivitas internet yang kuat dan terjangkau untuk mendukung dan mengembangkan aktivitas masyarakat.

"Mengadopsi digitalisasi dalam sektor kehidupan sehari-hari akan memberikan efisiensi, penghematan, dan kemudahan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari," ujar Alfons.

Meski demikian, Alfons juga menyatakan bahwa pendidikan tentang pengetahuan digital sangat penting. Oleh karena itu, program Cerah Digital – cerdas dan ahli digital yang digagas oleh Ganjar-Mahfud dianggap sebagai langkah positif.

Ganjar-Mahfud berkomitmen untuk menghadirkan program pendidikan dan beasiswa yang mendukung peningkatan SDM digital, serta meningkatkan literasi digital bagi aparatur pemerintah dan seluruh rakyat.

"Kecerdasan dalam bidang digital menjadi faktor utama dalam kemampuan beradaptasi di era digital mendatang," tegas Alfons.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya