Kementerian LHK Galang 1.979 Pelajar untuk Jadi Generasi Sadar Lingkungan
- Dok. Kementerian LHK.
Jakarta - Guna mencetak generasi hijau cinta lingkungan yang sadar akan isu perubahan iklim, BUMN Perum Perhutani mendukung dan memfasilitasi program pendidikan Green Youth Movement, yang diikuti oleh 1.979 orang pelajar dari 1.140 Sekolah Menengah Atas/Sederajat di 34 Provinsi seluruh Indonesia.
Green Youth Movement adalah program pendidikan dasar gerakan lingkungan hidup bagi para generasi remaja muda, yang diinisiasi Kementerian Lingkungan hidup dan Kehutanan (LHK) dan Institut Hijau Indonesia.
"Program ini merupakan wadah bagi generasi muda untuk bertukar pengetahuan dalam melakukan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup," kata Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar, dalam keterangannya pada Sabtu, 18 November 2023.
Dia menjelaskan, Green Youth Movement bertujuan meningkatkan pengetahuan mengenai cara untuk bertindak, dalam melindungi dan mengelola lingkungan hidup. Hal itu juga demi memfasilitasi generasi muda, untuk berbagi cerita dan bertukar pengalaman terhadap pengelolaan lingkungan hidup.
"Kemudian meningkatkan pemahaman serta pengetahuan tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, serta meningkatkan pengetahuan mengenai isu-isu lingkungan hidup secara aktual," ujarnya.
Senada Direktur SDM, Umum, & IT Perum Perhutani, Denny Ermansyah menyampaikan dukungannya terhadap Green Youth Movement tahun 2023, karena Perhutani turut berkontribusi dalam memfasilitasi 196 peserta di 15 simpul belajar.
Yaitu Perhutani Divisi Regional Jawa Timur, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bondowoso, KPH Jember, KPH Kediri, KPH Malang, KPH Banyumas Timur, KPH Cepu, KPH Pati, KPH Cianjur, KPH Kuningan, KPH Tasikmalaya, KPH Garut, KPH Purwakarta, KPH Bandung Utara, dan KPH Bandung Selatan.
"Kami berharap pada wisuda pendidikan Green Youth Movement tahun 2023, yang bertema ‘Memfasilitasi tumbuhnya generasi muda sebagai pelopor dan duta penyelamat lingkungan hidup dan kehutanan’, dapat melahirkan generasi cinta lingkungan yang kuat dan tangguh," ujarnya.
Diketahui, Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar, didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian LHK, Bambang Hendroyono, dan Ketua Institut Hijau Indonesia, Chalid Muhammad, juga telah melantik wisudawan dan wisudawati menjadi para Green Ambassador, di Auditorium Dr. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta.