Rupiah Menguat Dipicu Data Klaim Tunjangan Pengangguran AS
- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Jumat pagi, 17 November 2023. Rupiah menguat sebesar 23 poin atau 0,15 persen ke posisi Rp 15.532 per dolar AS.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.595 per dolar AS.
Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat pada hari ini. Hal itu dipicu oleh data klaim tunjangan Amerika Serikat (AS).
"Data klaim tunjangan pengangguran mingguan AS semalam meninggi melebihi ekspektasi pasar, 231 ribu vs 221 ribu. Selain itu data lainnya seperti data aktivitas manufaktur wilayah Philadelphia dan produksi industri AS terbaru mencatat pertumbuhan negatif," kata Ariston kepada VIVA Bisnis Jumat, 17 November 2023.
Ariston menilai, dengan data AS yang melemah ini, akan memperbesar ekspektasi soal kemungkinan pemangkasan suku bunga acuan lebih cepat.
Dia mengatakan, pergerakan mata uang dolar dan rupiah saat ini masih sensitif dengan perubahan data ekonomi AS. Sebab pelaku pasar mencari kejelasan soal kebijakan suku bunga acuan AS ke depan, di tengah ketidakpastian seperti konflik geopolitik dan isu pelambatan ekonomi.
Adapun mata uang rupiah terhadap dolar AS berpotensi menguat ke kisaran Rp 15.500. Sedangkan potensi resisten di kisaran Rp 15.600.