Airlangga: Reforma Agraria Tingkatkan Pendapatan per Kapita 20%
- VIVA/Anisa Aulia
Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkapkan, reforma agraria telah berdampak langsung terhadap ekonomi masyarakat. Dengan adanya reforma itu, pendapatan per kapita meningkat 20 persen pada 2022.
Hal itu dikatakan Airlangga usai melaksanakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Reforma Agraria di Hotel Sheraton, Jakarta. Dalam rapat itu dilakukan evaluasi target 9 juta dari penataan aset dan akses, dan capaian tanah transmigrasi sejumlah 140.590,72 hektare.
"Kemudian juga program reform agraria yang ini berdampak langsung kepada ekonomi masyarakat. Di mana pendapatan per kapita dari reform agraria meningkat 20 persen di tahun 2022," kata Airlangga, Selasa, 31 Oktober 2023.
Airlangga menuturkan, terdapat tantangan terkait dengan penyediaan Tanah Objek Reforma Agraria atau TORA. Hal itu terutama terjadi di kawasan hutan.
"Tantangan tentunya terkait dengan penyediaan TORA terutama di kawasan hutan, penyelesaian konflik Agraria, penguatan kelembagaan serta percepatan pelaksanaan penataan aset dan akses," ujarnya.
Selain itu, pada Rakernas ini juga dilakukan monitoring tindak lanjut deklarasi Karimun yang berlangsung pada 29-31 Agustus 2023. Hal itu untuk memperoleh resolusi atas berbagai persoalan legalisasi, retribusi, dan konflik agraria.
"Dalam Rakernas juga diberikan penghargaan kepada empat daerah terkait dengan gugus tugas reform agraria terbaik," ujarnya.
Penghargaan itu diberikan kepada Kalimantan Barat dengan kategori penataan akses terbaik. Kemudian Jawa Barat memenangkan kategori aset tanah, Kalimantan Selatan dengan transmigrasi.