Garap Proyek Bendungan Karangnongko Paket 2 Senilai Rp 488 Miliar, Waskita Karya Pakai Teknologi Ini
- Dok. Waskita
Jakarta – PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) kembali dipercaya Pemerintah, untuk mengerjakan proyek Pembangunan Bendungan Karangnongko Paket 2 senilai Rp 488 miliar.
Senior Vice President (SVP) Corporate Secretary Waskita, Ermy Puspa Yunita berharap, bendungan berkapasitas 1.156 liter per detik ini nantinya akan dapat memenuhi pasokan air baku bagi masyarakat di empat wilayah. Yakni Kabupaten Bojonegoro, Ngawi, Tuban (Jawa Timur) dan Kabupaten Blora (Jawa Tengah).
"Semoga dengan adanya bendungan ini, kebutuhan air baku masyarakat sekitar dapat terpenuhi," kata Ermy dalam keterangannya, Senin, 9 Oktober 2023.
Dia menjelaskan, pembangunan bendungan akan dilakukan di dua lokasi, yaitu Kecamatan Margomulyo Kabupaten Bojonegoro (Jawa Timur), dan Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora (Jawa Tengah).
Ermy menegaskan, Waskita juga berupaya mengerahkan segala kemampuan agar pekerjaan proyek ini berjalan dengan lancar. Karenanya, pengembangan digitalisasi pun menjadi prioritas.
"Salah satunya yakni dengan implementasi Building Information Modeling (BIM), dalam setiap pekerjaan proyek yang dikerjakan Waskita," ujarnya.
Ermy menambahkan, BIM ini mampu membuat pekerjaan menjadi sangat efisien, sehingga proyek bisa selesai lebih cepat, hemat, dan pastinya dengan hasil kualitas yang baik. Selain itu, lanjut Ermy, Waskita juga berupaya memberdayakan pekerja lokal pada setiap proyek yang dikerjakan. Hal ini juga menunjukkan adanya kolaborasi yang baik, antara tim proyek dengan masyarakat sekitar.
"Dengan pengalaman Waskita, kami berkomitmen memberikan kontribusi maksimal dari sisi kualitas dan implementasi Health, Safety, Environment (HSE) yang tinggi," ujarnya.
Sebagai informasi, proyek pekerjaan Bendungan Karangnongko Paket 2 ini, dilakukan dengan cara joint operation dengan PT Bangkit Berkah Perkasa dan PT Kelman Infra Pratama. Pembangunan yang didanai APBN ini akan dikerjakan dalam 1.218 hari, dan ditargetkan selesai pada akhir 2026.