Fluktuasi Rupiah Bayangi Pergerakan IHSG Jelang Akhir Pekan

Karyawan mengamati layar yang menampilkan informasi pergerakan IHSG di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (26/6/2020). (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 21 poin atau 0,30 persen di level 6.958, pada pembukaan perdagangan Jumat, 29 September 2023.

IHSG Sesi I Menguat 0,44 Persen Selaras Lonjakan Saham AMRT hingga INKP

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG memiliki potensi untuk mengalami tekanan pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi mengalami tekanan," kata William dalam riset hariannya, Jumat, 29 September 2023.

Harga Emas Hari Ini 17 Januari 2025: Produk Antam Meroket, Global Bervariasi

IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Dia menjelaskan, pergerakan IHSG masih memperlihatkan peluang tekanan di tengah fluktuasi nilai tukar rupiah.

Dibayangi Pelemahan, Rupiah Dibuka Menguat Rp 16.362 per Dolar AS

"Namun peluang kenaikan dalam jangka pendek masih terbuka cukup lebar, mengingat kondisi fundamental perekonomian yang masih cukup kuat," ujar William.

Hal itu terlihat dari data-data perekonomian yang telah terlansir, sehingga peluang koreksi dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain yang cukup besar.

Ilustrasi IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Selain itu, Dia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, diantaranya yakni INDF, BBNI, BMRI, AKRA, JSMR, ASRI, LSIP.

Papan elektronik IHSG di Bursa Efek Indonesia (foto ilustrasi)

IHSG Sumringah saat Penutupan Pasar Jelang Akhir Pekan, Intip Saham-saham yang Kinclong

IHSG) ditutup menguat sebesar 0,66 persen atau 47,14 persen pada akhir sesi perdagangan, Jumat, 17 Januari 2025. Alhasil, IHSG mengunci posisi di level 7.154.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025