Geger Air Sumur Warga Gunung Sindur Tercemar BBM, Begini Klarifikasi Pertamina

Keran air rumah warga di Gunung Sindur Bogor mengeluarkan cairan BBM Pertamax
Sumber :
  • VIVA/Muhammad AR

Jakarta – Geger kabar air sumur warga di Kampung Nagrog RT 02 RW 05, Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor tercemar bahan bakar minyak (BBM) yang diduga jenis Pertamax.

Pertamina Investigasi Viralnya Mobil-mobil Alami Kerusakan Diduga Pakai Pertamax

Air tersebut berwarna biru dan bisa disulut api, sehingga mudah terbakar. Dugaan warga air itu telah tercampur Pertamax, diduga akibat kebocoran penampungan BBM yang terjadi di bawah tanah dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Saat dikonfirmasi, Area Manager Communication, Relation & CSR Regional Jawa Bagian Barat Pertamina Patra Niaga, Eko Kristiawan menjelaskan, pihaknya bersama pengelola SPBU 34.163.17 di Jalan Serpong-Parung, Kabupaten Bogor dengan sigap melakukan pengecekan pada 4 sumur pantau dan sumur bor di SPBU 34.163.17. 

Heboh Shell Bakal Tutup Seluruh SPBU di Indonesia, Menteri Bahlil: Kabar Burung Lah

"Dari hasil pengecekan tidak terdapat kontaminasi BBM dan tidak terdapat kebocoran pada tangki pendam," kata Eko saat dihubungi VIVA Bisnis, Jumat, 8 September 2023.

Sampel Air yang Dibawa Warga Terindikasi Tercampur Pertalite, Tapi..

Kualitas Pertamax di Cibinong Diinvestigasi, Pertamina Gandeng LAPI ITB

Keran air rumah warga di Gunung Sindur Bogor mengeluarkan cairan BBM Pertamax

Photo :
  • VIVA/Muhammad AR

Sementara itu, dari sampel air yang di bawa oleh warga dari sumur yang berjarak 4-5 rumah dari SPBU, terindikasi tercampur oleh BBM jenis Pertalite. Namun, posisi perumahan warga berada di dataran yang lebih tinggi, dan berjarak 100m-150 m atau sekitar tiga sampai empat rumah dari belakang SPBU. 

Eko mengaku, saat ini pihaknya sudah melakukan mediasi dengan warga yang airnya terkontaminasi. Media yang dihadiri oleh warga, Sales Brand Manager (SBM) Pertamina, perwakilan pihak SPBU, Kelurahan, Kecamatan, Danramil, dan Satpol PP itu sudah berujung damai.

Dia memastikan, Pertamina tetap melakukan penyaluran untuk mengosongkan tangki pendam untuk selanjutnya dilakukan penjadwalan tank cleaning dan Hydrostatic/Pneumatic Test untuk tangki dan pipa.

"Saat ini SPBU 34.163.17 tetap beroperasi untuk melayani masyarakat, kecuali untuk BBM jenis Pertalite yang dihentikan sementara. Alternatif SPBU terdekat apabila masyarakat ingin melakukan pengisian BBM Pertalite yaitu SPBU 34.163.02 dan SPBU 34.163.10," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya