Kata PM China soal Jokowi Ingin Proyek Kereta Cepat Lanjut hingga Surabaya

Menko Luhut dan PM Li Qiang jajal kereta cepat.
Sumber :
  • Dokumentasi KCIC.

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, melakukan uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) bersama Perdana Menteri Tiongkok, Li Qiang, pada Rabu, 6 September 2023 kemarin.

Korsel Kirim Jet Tempur saat 11 Pesawat Militer China dan Rusia Masuki Zona Pertahanan Udaranya

Uji coba ini dimulai dari Stasiun Halim hingga Stasiun Karawang, yang ditempuh dalam waktu 11 menit. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi bersama PJ Gubernur DKI Jakarta dan Jawa Barat juga turut hadir dalam kunjungan kali ini.

"Di kereta api kami banyak diskusi detail mengenai kereta ini, dan merasakan bersama bahwa kualitas keretanya cukup bagus," kata Luhut dalam keterangannya, Kamis, 7 September 2023.

DPR Kaji Penundaan Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Menko Luhut dan Menhub Budi dan PM China Li Qiang jajal Kereta Cepat.

Photo :
  • Dokumentasi KCIC.

"Kami merasakan kecepatan hingga 326 km/jam, dan saya kira ini luar biasa," ujarnya.

Presiden China Xi Jinping: Solusi Dua-Negara Fundamental untuk Perdamaian Palestina

Luhut mengatakan, dalam momen tersebut juga dibahas terkait keinginan Presiden Jokowi untuk meneruskan proyek kereta cepat ini hingga Surabaya. Hal itu disambut baik oleh PM Li Qiang.

Bahkan menurut Luhut, PM Li telah menyampaikan keinginan China untuk terlibat dalam proyek tersebut nantinya.

“Presiden mengarahkan ada studi sampai Surabaya. Mereka (China) juga mengatakan kalau mereka bisa terlibat, nanti kita lihat. Teknologinya menurut saya, dengan pengalaman mereka sudah 41 ribu km, saya kira perlu kita pertimbangkan,” ungkapnya.

Lebih lanjut Luhut mengatakan, setelah menunggu 15 tahun sejak digagas pada tahun 2008 lalu, Indonesia akhirnya akan segera merasakan kehadiran kereta dengan kecepatan mencapai 350km/jam ini. 

"Dengan catatan, speed tersebut menjadikan KCJB sebagai kereta api cepat pertama di Asia Tenggara," ujar Luhut.

Menko Luhut dan PM Li Qiang.

Photo :
  • Dokumentasi KCIC.

Dia menjelaskan, saat ini Kereta Cepat Jakarta Bandung sudah hampir menuju uji coba publik pertamanya. Meski banyak keraguan pada masa pembangunannya, namun Luhut menganggap bahwa proyek kolaborasi ini adalah sebuah pencapaian luar biasa.

“Berbagai macam pengalaman, proses, dan pembelajaran untuk mewujudkan harapan yang besar, telah ditorehkan oleh bangsa ini," kata Luhut.

"Dan bagi saya pribadi, sebuah kebanggaan dan kehormatan tersendiri karena pernah menjadi bagian dari proses mewujudkannya," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya